Bagian kedua akan menganalisis bagaimana penerapan taktik oleh pemain Inter Milan asuhan Antonio Conte di lapangan hijau.
Sebelum itu, baca bagian pertama: formasi baku yang diterapkan Antonio Conte dan pemain pilihannya di Inter Milan
Serangan Balik Dinamis
Alasan penting kesuksesan Inter Milan musim ini adalah skema serangan balik mereka yang efektif, dan bagaimana dominan mereka sepertiga akhir.
I Nerazzurri melakukan tembakan ke gawang lebih sedikit daripada Juventus, Napoli dan Atalanta musim ini, tetapi tidak ada tim di liga yang mencetak lebih banyak gol.
Inter bisa dikatakan sangat mematikan dalam hal mengkonversi peluang mereka dan memaksimalkan permainan menyerang mereka.
Para pemain Inter jarang mengambil tembakan jarak jauh dan memilih menunggu saat yang tepat untuk masuk kotak 16 dan mencetak gol.
Menurut metrik WhoScored? Inter merupakan klub Serie A dengan gol dari "serangan balik" terbanyak musim ini, didukung oleh kecepatan dan kelincahan dari sosok seperti Hakimi dan Lukaku yang selalu bekerja sama untuk berada di belakang pertahanan lawan.
Secara bersamaan, Inter membangun serangan dengan elegan.
Si Biru Hitam bukanlah tim yang menggiring bola melalui lawannya dan mengalahkan pemain 1v1.
Mereka mungkin menerobos sisi lawan dan berlari dengan bola dengan cepat ketika mereka memiliki ruang untuk melakukannya, tetapi serangan balik mereka adalah pendekatan kolektif.
