Mohon tunggu...
Willi Andy
Willi Andy Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hidup dengan cinta dan kasih sayang

Berjuang dengan sungguh-sungguh tanpa lelah dan penuh perhatian

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Tradisi Loy Krathong Serupa dengan Valentine Day

14 Februari 2023   05:31 Diperbarui: 14 Februari 2023   21:22 751
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Freepik.com

Para pengunjung festival akan berkumpul dekat dengan sungai, kolam, danau, pantai, atau di mana saja yang ada airnya.

Mengapa harus ada air? Karena mereka akan melepaskan semacam rangkaian bunga dengan berbagai hiasan daun pisang yang menyerupai keranjang, berbentuk bunga lotus dan bisa mengapung di atas air. Itulah yang disebut sebagai Loy Krathong.

Di samping itu, mereka bisa menaruh barang lainnya di atas Loy Krathong selain bunga seperti dupa, lilin, dan barang pribadi lainnya berupa beberapa helai rambut, potongan kuku, atau potongan kain dari baju yang pernah dikenakan.

Tradisi Loy Krathong dilakukan sebagai suatu bentuk ungkapan rasa syukur dan terima kasih terhadap dewa air. Pun untuk meminta maaf atas pemakaian air yang banyak dan polusi air.

Beberapa pengunjung juga berdoa dengan melepaskan Loy Krathong dengan mengharapkan kebahagiaan berupa kesehatan dan kesuksesan dalam karir dan cinta.

Acara pelepasan Loy Krathong akan dimulai ketika matahari mulai tenggelam agar cahaya lilin di atas Krathong bisa terlihat lebih indah.

Sebelum mereka melepas Krathong yang sudah dipenuhi dengan barang pribadi di atas air, mereka akan berdoa penuh harap agar energi negatif menjadi netral dan membuang jauh-jauh kemalangan yang mungkin terjadi dalam hidup ini.

Festival ini dilaksanakan menurut kalendar negara Thailand berdasarkan peredaran bulan. Yaitu peredaran bulan purnama yang ke-12 dari Thai lunar kalender. Sekitar bulan November di setiap tahunnya.

Pengunjung yang melepaskan Krathong adalah mereka yang masih single alias jomlo dan yang sudah berpasangan.

Merupakan kesempatan yang besar bagi yang jomlo untuk melakukan pendekatan terhadap pengunjung yang masih single di sana. Mereka bisa saling berkenalan dan siapa tahu klop satu sama lainnya.

Sedangkan bagi yang sudah memiliki pasangan dan pergi bersama ke festival, mereka bisa berdoa bersama dengan melepaskan Krathong milik mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun