Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Liputan Konferensi English Language Testing and Assessment in Indonesia: Policy and Practice

26 April 2011   17:17 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:22 805
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_104386" align="aligncenter" width="600" caption="Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto, direktur SEAMOLEC sedang mempresentasikan makalahnya"][/caption]

Selasa, 26 april 2011, setelah mengawas UN SMP,  saya mengikuti konferensi pengujian dan penilaian bahasa Inggris di Indonesia: kebijakan dan praktek yg diselenggarakan oleh British Council. Konferensi ini membahas tentang bagaimana anda mempelajari bahasa Inggris yang ternyata sangat mempengaruhi nilai/hasil tes pengujian dan penilaian bahasa Inggris. Lantas metode seperti apa yang cocok diterapkan di Indonesia agar masyarakat mendapatkan pemahaman kolektif yang baik dalam bahasa Inggris?

[caption id="attachment_104396" align="aligncenter" width="600" caption="Pembicara dan Peserta Kegiatan Konferensi"][/caption]

Bertempat di intercontinental Mid Plaza hotel jakarta pusat, british council bekerjasama dgn the british institut (TBI) dan unisadhuguna testing center (UTC) menyelenggarakan sebuah konferensi bertajuk english language testing and assessment in indonesia: policy and practice. Sebuah kegiatan yang sangat bagus sekali bila diikuti para penentu kebijakan, guru, dosen, dan pemerhati pendidikan.

Sebagai salah seorang peserta yang mewakili ikatan guru indonesia (IGI) saya sangat berterima kasih diadakannya kegiatan ini. Apalagi konferensi ini menghadirkan Prof.J Charles Alderson dari universitas Lancaster.

[caption id="attachment_104389" align="aligncenter" width="600" caption="Prof. Charles Alderson, Pembicara Pertama Konferensi"]

13038360741817357777
13038360741817357777
[/caption]

Konferensi ini menjadi forum untuk membahas tes bahasa inggris dan metode penilaian kemampuan berbahasa Inggris dalam konteks nasional dalam upaya membangun hasil yang baik dan merata.

Konferensi ini merupakan bentuk dukungan British Council dalam mengambil keputusan dan praktek di bidang pengujian dan penilaian bahasa Inggris. Hal ini dikatakan langsung oleh Keith Davies, country director British Council Indonesia. Selain itu, director The British Institute (TBI), Mariam Kartikatresni mengatakan bahwa TBI ingin berbagi pengalaman penyelenggaraan ujian bahasa Inggris yang selama ini dilakukan, agar dapat menjadi gambaran tentang praktek yang berlaku di Indonesia.

[caption id="attachment_104391" align="aligncenter" width="600" caption="Ibu Mariam Kartikatresni yang menjadi pembicara kedua"][/caption]

Selain presentasi dari prof. Alderson, secara pararel akn dilakukan diskusi, lokakarya, dan diskusi panel yang diikuti oleh sekitar 200 orang peserta dari seluruh indonesia. Selain Prof. Anderson, akan memberikan presentasi di kesempatan ini adalah Mariam Kartikatresni, direktur lembaga pendidikan bahasa Inggris The British Institut (TBI) dan Dr.Gatot Hari Priowirjanto, direktur seamolec sebagai penutup.

[caption id="attachment_104395" align="aligncenter" width="600" caption="Perwakilan IGI Berpose bersama Keith Davies"]

13038377801630620729
13038377801630620729
[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun