Mohon tunggu...
Wijatnika Ika
Wijatnika Ika Mohon Tunggu... Penulis - When women happy, the world happier

Mari bertemu di www.wijatnikaika.id

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Ke Klaten, Perjalanan Mendebarkan Melihat Sumber Air Purba Berusia 1.500 Tahun

19 Oktober 2018   19:14 Diperbarui: 22 Oktober 2018   01:02 1858
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Air sebagai sumber kehidupan. Foto: nexshutter

"Belajar lah, Bang." Jawabku setengah tertawa. 

"Oke,  bagus. Nanti kita ketemu lagi di Taman Kehati, ya. Sukses selalu, Ika."  Meski masih ingin mengobrol, kami berpisah karena aku dan teman-teman  akan memasuki area pabrik untuk melihat proses produksi berlangsung. 

MELIHAT PABRIK AQUA BEKERJA

Ini  merupakan kesempatan langka dan mungkin hanya terjadi sekali saja  seumur hidupku. Ya, setelah diskusi selesai, kami diperkenankan untuk  mengunjungi pabrik di mana AMDK merk Aqua diproses. Kami diajak naik ke  lantai dua untuk melihat bagaimana mesin dan pekerja sama-sama bekerja  untuk memproses Aqua per botolnya. Ada sejumlah ruangan dengan fungsi  berbeda mulai dari storage bahan botol, pembuat tutup botol,  penyimpan air sebelum diproses masuk ke botol, hingga ruangan lain yang  paling besar di masa setiap kemasan Aqua diproses hingga selesai dan  siap dipasarkan. 

"Itu apaan, Mas?" tanyaku kepada seorang petugas yang mendampingi kami. 

"Untuk botol Aqua, Mbak," jawabnya. 

"Botol Aqua?" tanyaku semakin penasaran. 

"Iya.  Itu bentuk awal botol sebelum diisi air ya begitu," jawabnya sembari  tersenyum. Dibawah sana, kulihat seorang pekerja yang menggunakan  pakaian pelindung menutupi sebuah keranjang yang telah penuh dengan  plastik yang dilontarkan oleh sebuah tabung, kemudian memindahkannya ke  bagian lain agar tersusun rapi. Sementara keranjang baru ditaruh untuk  diisi bahan botol yang baru keluar dari mesin. Kulihat sejumlah  keranjang berbaris rapi memenuhi 2/3 ruangan, tiap baris berisi 3  tingkat keranjang yang telah penuh. 

"Nah,  pekerja disana memakai pakaian khusus gara tidak terjadi kecelakaan  kerja," tambahnya. Memang benar sih, kalau bahan botol terlontar  mengenai si pekerja, mungkin ia akan mengalami kecelakaan. Sang pekerja  terlihat mengenakan pakaian khusus berwarna biru, yang membuatnya  berpenampilan setengah Astronot.  

"Satu keranjang berapa banyak isinya, Mas?" tanyaku lagi, penasaran. 

"1000  botol!" jawabnya. Saat mendengar kata 1000 kepalaku langsung sibuk  menghitung jumlah keranjang yang tersusun rapi dan berisi penuh  botol-botol Aqua yang belum menjalani proses lainnya hingga siap diisi  air. Wah, banyak sekali ya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun