Mohon tunggu...
Bunda Widya
Bunda Widya Mohon Tunggu... Lainnya - Pensiunan

Pensiunan. Bergabung di Kompasiana 10 Mei 2013. Nenek seorang Cucu, penggemar setia Timnas Garuda dan Manchester United.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Datang Penuhi PanggilanMu

5 Juli 2020   16:47 Diperbarui: 5 Juli 2020   16:46 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mecca (Foto Shutterstock)

Allah, ketika Kau memanggilku untuk bertamu di RumahMu. Saat itu pula Engkau memanggil Ibuku untuk pulang ke HaribaanMu Allah. Semakin aku sadar saat ketiada dayaanku menghimpit dadaku saat itu. 

Engkau yang paling Maha Memiliki untuk memanggil kembali Ibuku dan aku hanya hambaMu yang akan tunduk kepada TakdirMu.   Allah, semakin dalam aku tunduk bersujud di lantai MasjidMu, di depan Ka'bahMu. 

Hanya untuk berserah seluruh jasad dan batinku di Kaki KekuasaanMu Yang Maha Besar. Mohon hamba kesabaran, keikhlasan dan ketabahan untuk menghadapi ujianMu. 

Mohon ampunanMu untuk semua dosa ibuku. Mohon pahala untuk semua amal ibadah ibuku. Allah, Engkau sebaik-baik tempat kembali bagi Ibuku. 

Andai ada air mata menetes terjatuh di lantai MasjidMu. Itu wujud rasa syukurku atas kemurahanMu menerima Ibuku ke alam BarzahMu. 

Allah, semakin aku berharap agar semua asa Engkau kabulkan. Maka di depan Ka'bahMu aku bersimpuh menunggu pelukanMu untuk membangkitkanku melanjutkan hidupku.    

Mekkah 17 Zulhizah 1436 H  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun