Malang, Agustus 2025 -- Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 24 sukses melaksanakan berbagai kegiatan yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat Desa Bunton, Sidorahayu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Selama masa pengabdian, mahasiswa KKN tak hanya menjalankan program kerja, namun juga turut serta memeriahkan dan membantu berbagai acara desa yang penuh semangat kebersamaan. Kehadiran mahasiswa KKN 24 disambut hangat oleh warga, menciptakan hubungan yang erat dan suasana kekeluargaan yang kuat di tengah masyarakat. Kegiatan demi kegiatan berlangsung meriah, menunjukkan semangat gotong-royong serta antusiasme warga dalam menjaga nilai-nilai budaya dan kebersamaan.
Salah satu kegiatan yang paling meriah adalah Lomba Bola Voli, yang diikuti oleh seluruh masyarakat Desa Bunton. Lomba ini menjadi ajang silaturahmi antar warga sekaligus hiburan yang membangkitkan semangat gotong-royong. Para pemuda, ibu-ibu, bahkan para sesepuh desa turut hadir dan memberikan dukungan langsung di lapangan. Mahasiswa KKN 24 juga ambil bagian dalam membantu teknis pertandingan dan dokumentasi kegiatan. Kegiatan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mempererat hubungan sosial antarwarga dan antara mahasiswa dengan masyarakat desa.Â
Dengan alat-alat sederhana seperti kentongan, galon air, panci, dan botol kaca, para peserta mampu menghasilkan alunan ritmis yang harmonis dan menggugah semangat penonton. Suasana malam pun berubah menjadi ajang pesta rakyat yang sarat nilai seni dan kebersamaan. Warga berbondong-bondong datang menyaksikan pertunjukan ini, membawa anak-anak dan sanak keluarga untuk menikmati hiburan tradisional yang semakin jarang ditemui.
Kegiatan ini berhasil mengangkat nilai-nilai budaya lokal sekaligus mempererat hubungan antarwarga. Tak hanya sebagai ajang lomba, patrol juga menjadi simbol pelestarian budaya dan kebanggaan komunitas. Mahasiswa KKN 24 ikut membantu persiapan lomba dan bertugas sebagai panitia pendukung selama acara berlangsung. Mulai dari membantu pengaturan panggung, penerangan, pengumpulan peserta, hingga menjadi juri cadangan, semua dilakukan dengan penuh semangat dan tanggung jawab. Selain itu, mahasiswa juga membuat dokumentasi video dan foto sebagai bentuk apresiasi terhadap kekayaan budaya lokal yang ditampilkan.
Puncak dari rangkaian kegiatan ini adalah Jalan Sehat Bersama, yang diikuti oleh ratusan warga dari berbagai usia. Jalan sehat dimulai dari balai desa dan menelusuri rute yang menyusuri keindahan alam sekitar Desa Bunton. Acara ini semakin semarak dengan adanya pembagian doorprize dan hiburan rakyat di akhir kegiatan. Mahasiswa KKN 24 turut aktif dalam koordinasi peserta, pembagian konsumsi, dan kelancaran jalannya acara.Jalan sehat dimulai dari balai desa dan menelusuri rute yang telah ditentukan, melewati persawahan hijau, perkampungan warga, serta jalan-jalan kecil yang menyajikan pemandangan khas pedesaan yang asri dan menenangkan.Di sepanjang rute, mahasiswa KKN 24 menempatkan beberapa pos pengamanan dan pos pemeriksaan ringan, lengkap dengan yel-yel penyemangat serta pembagian stiker atau kupon undian.Â
Tidak hanya sekadar berjalan santai, kegiatan ini juga diselingi dengan interaksi ringan seperti kuis seputar kesehatan, permainan tradisional, hingga edukasi lingkungan, yang membuat kegiatan terasa lebih menyenangkan dan edukatif.Acara ini semakin semarak dengan adanya pembagian doorprize, yang terdiri dari berbagai hadiah menarik mulai dari peralatan rumah tangga, sembako, hingga hadiah utama berupa sepeda. Warga sangat antusias menunggu pengundian sambil menikmati hiburan rakyat, seperti penampilan kesenian lokal, musik dangdut, dan pembacaan puisi dari anak-anak desa.