Mohon tunggu...
Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Mohon Tunggu... Human Resources - Pegawai

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Sambung Menyambung Kalayang-KA Bandara-KRL Commuter Line

13 Desember 2022   09:06 Diperbarui: 13 Desember 2022   14:00 2310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Stasiun Kalayang di Terminal 1 Bandara Soetta (foto by widikurniawan)

Ini jelas tak ramah bagi penumpang dari Bandara dengan tipikal membawa barang bawaan berupa koper dan tentengan oleh-oleh yang begitu merepotkan. Sedangkan untuk mencari lift atau eskalator juga perlu effort lagi berjalan lumayan jauh. 

Penumpang KA Bandara berkoper bakal mikir untuk naik tangga manual di Stasiun Manggarai (foto by widikurniawan)
Penumpang KA Bandara berkoper bakal mikir untuk naik tangga manual di Stasiun Manggarai (foto by widikurniawan)

Begitulah, mungkin alasan yang terdengar remeh seperti itu yang membuat KA Bandara tidak mampu menyedot minat banyak penumpang untuk menggunakannya dibandingkan bus dan taksi. Termasuk alasan yang sudah mengemuka selama ini bahwa KA Bandara hanya ideal melayani penumpang dari dan ke dalam Kota Jakarta saja, dengan stasiun-stasiun yang dikelilingi gedung-gedung perkantoran, bukannya pemukiman. 

Sedangkan bagi yang tinggal di pinggiran seperti Bekasi atau Bogor, seperti saya, mau tak mau harus rela berjibaku nenteng-nenteng bawaan dan sambung menyambung moda. Hmm tapi, mau lebih murah ya harus rela lebih lelah sih... gitu kali, ya? 

Pintu transit ke peron KRL di Stasiun Manggarai (foto by widikurniawan)
Pintu transit ke peron KRL di Stasiun Manggarai (foto by widikurniawan)


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun