Mohon tunggu...
Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Mohon Tunggu... Human Resources - Pegawai

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Terlalu Santai Saat Isi Bensin di SPBU Itu Tidak Baik, Kawan

14 Januari 2022   16:05 Diperbarui: 14 Januari 2022   16:40 478
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Antrean sepeda motor di sebuah SPBU (foto by widikurniawan)

Untungnya, saya belum pernah melihat ada orang yang melanjutkan dengan kegiatan absurd lainnya, katakanlah sambil tiktokan atau selfie setelah isi bensin.

Kalau saya pas kebetulan antre di belakang persis orang yang terlalu lama sibuk sendiri usai isi bensin, biasanya saya bakal berpura-pura "dehem" alias mengeluarkan nada batuk yang direkayasa.

"Ehem!"

---

Lalu gimana sih caranya jadi pengisi bensin teladan yang beretika dan tidak menjengkelkan orang lain yang mengantre? Simak tips dari saya berikut ini.

1. Turun dari motor dan buka tangki bensin terlebih dulu

Ini berlaku bagi sepeda motor kebanyakan yang letak tangki bensinnya ada di bawah jok. Jika tangkinya berposisi di depan (macam posisi Ezra Walian #eh), tentu Anda bisa lebih santuy. Walaupun tetap saja prinsipnya harus membuka penutup tangki sebelum tiba giliran kita.

2. Persiapkan uang pas

Jika mau bayar tunai, persiapkan uang pas dan pastikan sudah dikeluarkan dari dompet. Ini supaya kita bisa memastikan terlebih dulu bahwa dompet kita memang ada isinya berupa uang. Lha kalau ternyata nggak ada uangnya kan repot pas kita di depan petugas. Malu dong, mosok pinjam uang dulu dari pengantre di belakangnya? Atau malah langsung mengajukan pinjol yang konon cairnya dalam hitungan menit saja? Aih, tetap kelamaan.

3. Majukan sepeda motor setelah selesai isi bensin

Dalam rangka berempati dan menghargai orang lain yang antre di belakang, inilah hal yang seharusnya dilakukan setelah selesai isi bensin. Jangan tunggu menutup tangki bensin atau ritual menata uang kembalian dan sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun