Mohon tunggu...
Wayan Sepiyana
Wayan Sepiyana Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Riau University'15 FISIP Sociology

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Piala Presiden : Duel Sengit Leg Pertama

19 September 2015   13:23 Diperbarui: 19 September 2015   13:23 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Piala Presiden : Duel Sengit Leg Pertama

[caption caption="Laga panas Piala Presiden Leg Pertama Sore ini : Mitra Kukar vs PSM Makasar (Pukul 15.00 WIB) dan Arema Cronus vs Bali United (Pukul 18.00 WIB) siaran langsung di Indosiar. "][/caption]

Sepakbola di Indonesia mati suri akibat sanksi FIFA dan Pembekuan PSSI oleh Kemenpora yang sekarang di pimpin Imam Nahrawi. Pembekuan ini bertujuan untuk pembenahan sepakbola Indonesia, memang dampaknya besar yaitu pemain, pelatih, atau manajer klub di buat pusing karena tidak adanya pemasukan untuk membayar pemain. Bahkan beberapa pemain yang beralih profesi mulai dari berjualan bakso, kaos kaki, pengangkut galon, menjadi TNI dan masih banyak pekerjaan yang di lakukan pemain sepakbola negeri ini. Tidak hanya itu, pastinya pecinta bola tanah air menjadi tak bergairah karena tim kesayangannya tidak bisa berlaga lagi karena dampak pembekuan Kemenpora dan sanksi FIFA. 

Sanski FIFA, Sabtu, (30/5) lalu yang tidak tahu sampai kapan sanksi ini berlaku untuk sepakbola Indonesia sehingga kompetisi tidak tahu kapan mulai bergulir. Tentunya, kita berharap sanski FIFA dan Pembekuan Kemenpora ini tidak berlangsung lama dan kompetisi bisa bergulir. Seakan mati suri sepakbola Indonesia karena belum ada titik terang kapan kompetisi bergulir, Mahaka Sports and Entertainment pun membuat kompetisi yang di beri nama PIALA PRESIDEN. Di Ketuai Erick Thohir yang menjabat sebagai CEO Inter Milan saat ini. Mahaka Sport seakan memberikan wajah baru dalam pesepakbolaan Indonesia sehingga pecinta bola dan masyarakat Indonesia akhirnya dapat menyaksikan tim kesayangan mereka berlaga dalam Piala Presiden 2015. 

Terdaftar 16 tim yang terbagi dalam empat grup, setiap grup 4 tim dan hanya 2 tim yang akan merebutkan tempat babak perempat final. Sudah bergulir kurang lebih 1 bulan setelah di buka tanggal 30 Agustus 2015 oleh Presiden Jokowi. Sekarang 8 tim besar yang akan merebutkan tempat semifinal sebelum melangkah pada partai puncak yaitu finasl 18 Oktober mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno. 

Siapa saja 8 tim besar itu ? Kita mulai dari Kalimantan yaitu Mitra Kukar dibawah pelatih Jafri Sastra yang membuat tim asal kalimantan ini semakin kuat. Apalagi kedatangan pemain baru dari Padang seakan membuktikan tim ini semakin kuat. Dan di pastikan lawan pun harus waspada terhadap Eka Ramdani, Hendra Bayauw, Airlangga Sucipto, Zulkifli Syukur dan kawan-kawan. Siapa lawannya ? PSM Makassar yang tampil apik dan keras serta tak takut musuh sepanjang pesnyisihan grup. A Razak pelatih yang berperan besar sehingga PSM masuk dalam 8 besar Piala Presiden. Selain itu, di bawah komando Syamsul Chairudin di lini tengah dan Ferdinand Sinaga di lini depan seakan tim ini membuat lawan takut dan harus waspada terhadap ke dua pemain tersebut. Apalagi pemain PSM hampir seluruhnya asli Makasar sehingga semangat juang jadi satu. Laga panas ini akan di siarkan langsung di Indosiar. (19 September 2015: Mitra Kukar vs PSM  (pukul 15.00 WIB).

Mitra Kukar vs PSM Makasar seakan menjadi laga panas karena ke dua tim sama kuat. Namun, duel selanjutanya tidak kalah seru dan menegangkan untuk di saksikan yaitu Arema Cronus vs Bali United. Bagaimana kekuatan kedua tim ini ? Mari kita lihat. Arema Cronus yang menjadi kandidat juara karena pemain-pemainnya yang berkualitas di setiap lini. Di lini depan ada Cristian Gonzalez penyerang yang cukup berpengalaman. selain itu, di lini tengah seperti I Gede Sukadana, Hendro Siswanto, dan Feri Aman Saragih yang di sebut pemain pengangkut air dan pekerja keras. Pelatih yang cukup andil Joko Susilo yang memberikan racikan pada setiap lini, pemain, dan setiap pertandingan seakan menambah percaya diri Arema Cronus untuk juara pada Piala Presiden 2015. 

Namun, Arema Cronus tak boleh senang dan percaya karena lawan yang di hadapi Bali United. Di bawah pelatih Indra Sjafri yang di kenal pelatih dingin sehingga membuat anak asuhnya bermain dengan rapi di setiap laganya. Tak heran di laga pertama jumpa Persija tim ini menang telak yaitu 3-0. Tapi, kemenangan lalu tidak menjadi jaminan Bali Utd akan melenggang mulus ke semifinal karena lawannya Arema Cronus. Melihat kekuatan, Bali Utd yang di perkuat pemain muda seperti Bayu Gatra dan Nyoman Sukarja. Di tambah gelandang tajam Sultan Samma sehingga hampir di setiap laga pembuat goal bukanlah penyerang melainkan pemain tengah atau gelandang.  Duel sengit ini di siarkan langsung Indosiar. (19 September 2015 : Arema Cronus vs Bali United (pukul 18.00 WIB).

Kita lihat saja duel sengit dan panas sore ini ya. Siapa yang menjadi pemenang pada leg pertama Piala Presiden tahun 2015. Berikan comen anda siapa yang mungkin menang dalam laga ini atau yang menjadi tim favorit anda. Terimakasih

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun