Mohon tunggu...
Warodhotun Asyahwa
Warodhotun Asyahwa Mohon Tunggu... Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Suasana Hati Setelah Meminta Maaf dan Memaafkan

1 April 2025   21:00 Diperbarui: 2 April 2025   00:09 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

4. Kedamaian Setelah Memaafkan  

Meski tidak mudah, baik meminta maaf maupun memaafkan dapat membawa ketenangan batin. Saat seseorang berhasil berdamai dengan dirinya sendiri dan orang lain, beban emosional yang selama ini menekan hati perlahan-lahan akan berkurang.  

Namun, kedamaian ini tidak selalu datang seketika. Dibutuhkan waktu bagi hati untuk benar-benar merasakan manfaat dari pemaafan. Oleh karena itu, penting untuk memberi ruang bagi diri sendiri dalam proses ini, tanpa memaksakan perasaan yang belum siap.  

Meminta maaf dan memaafkan adalah perjalanan emosional yang kompleks. Banyak perasaan yang muncul, mulai dari rasa bersalah, ketakutan ditolak, hingga kesulitan menerima diri sendiri. Namun, di balik semua itu, terdapat peluang untuk bertumbuh, belajar, dan mencapai ketenangan.  

Pemaafan, baik kepada orang lain maupun kepada diri sendiri, bukan sekadar melupakan kesalahan, tetapi juga tentang menerima kenyataan dan melangkah maju dengan hati yang lebih ringan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun