Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Semakin "Melek Informasi", Semakin Berdaya Menyuarakan Kebenaran dengan Internetnya Indonesia

15 Juli 2022   09:26 Diperbarui: 15 Juli 2022   09:28 629
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
IndiHome (foto & ilustrasi: dok. pribadi).

"Bapak dan ibu jangan mau ditakut-takuti sama mereka. Jangan mau dibodohi. Nggak boleh diem. Kalau ada apa-apa harus cerita ke aku", itu saya tegaskan. Harapannya orang tua tetap kuat dan berani menyuarakan kebenaran.

Melek Informasi

Walau demikian, tidak mudah mengikis kecemasan dan ketakutan dari dalam diri orang tua. Kecemasan yang mungkin juga hinggap di benak banyak orang kampung seperti bapak dan ibu.

Menurut saya penyebabnya ada dua. Pertama, sifat feodalistik yang masih kental membuat masyarakat mudah tunduk oleh "kelompok elite" meski di tingkat desa sekalipun. Relasi feodal menempatkan "kelompok elite" di posisi yang harus dimuliakan oleh masyarakat bawah.

Sementara warga cenderung diam saat menjumpai penyimpangan. Ketidakberdayaan warga tersebut sering dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk bertindak semena-mena tanpa kontrol sosial yang memadai.

Kedua, budaya kritis belum kuat di tengah masyarakat karena rendahnya tingkat "melek informasi".

Dalam hal ini "melek informasi" bukan sekadar menggunakan perangkat teknologi untuk mencari berita dan informasi.  Dikatakan melek informasi jika konsumsi informasi diiringi perubahan pola pikir, kebiasaan dan kemampuan untuk bertindak lebih kritis.

Masyarakat yang telah melek informasi mampu memanfaatkan pengetahuannya untuk mengatasi persoalan dan mengupayakan kebaikan. Termasuk menyuarakan kebenaran. Sebab mereka tahu yang benar dan salah.

IndiHome, jendela informasi berkualitas (foto & ilustrasi: dok.pribadi).
IndiHome, jendela informasi berkualitas (foto & ilustrasi: dok.pribadi).
Sebaliknya ketidaktahuan membuat masyarakat menjadi kurang kritis dan mudah ditekan. Akibatnya kebenaran terpendam dan penyimpangan terus berulang.

Oleh karena itu, masyarakat harus didorong agar lebih melek informasi. Salah satunya dengan memaksimalkan manfaat internet. Sebab internet bisa memerdekakan masyarakat dari belenggu-belenggu yang bersumber dari ketidaktahuan. Melalui internet masyarakat bisa mendapatkan banyak pengetahuan sehingga budaya kritis bisa diperkuat.

Suarakan Kebenaran dengan Internet

Semenjak kejadian tersebut saya mendorong bapak dan ibu agar memaksimalkan internet dan smartphone yang setiap hari digenggam untuk memperkaya informasi dan pengetahuan. Bukan sekadar untuk menonton video hiburan di youtube.

Sambil menunjukkan beberapa berita di internet, saya berusaha membuka wawasan orang tua bahwa menyampaikan pendapat, masukan, dan kritik merupakan hak setiap orang. Tak perlu takut jika benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun