Mohon tunggu...
Kris Wantoro Sumbayak
Kris Wantoro Sumbayak Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Miris" Sepanjang 2020, Optimis Jalani 2021

11 Januari 2021   11:26 Diperbarui: 11 Januari 2021   12:04 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tetap optimis jalani 2021, sumber: kordanews.com via difapedia.com, diolah KRIS WANTORO

Karena saya mengasihi pasangan, saya hanya akan melakukan hubungan intim setelah diberkati dalam pernikahan.

Menjaga kekudusan berarti tidak mempermalukan orang tua, mematuhi perintah Tuhan, dan semoga bisa menjadi teladan untuk adik-adik/rekan yang lain.

3. Pemberkatan dan pesta berjalan lancar

Saya dan pasangan berbeda etnis dan denominasi gereja. Setelah melalui bermacam perdebatan, kami bersyukur bisa bersehati menyepakati konsep pernikahan. Kami persiapan dari nol sejak 2019, lalu terjebak pandemi. Kami khawatir rencana akan tertunda atau batal.

Namun dengan anugerah Tuhan, Dia jadikan segala sesuatu indah pada waktunya. Pemberkatan dan pesta berjalan baik dengan menerapkan protokol kesehatan. Sampai acara selesai tidak ada kejadian tak diinginkan. Alih-alih lengah, kami tetap menjaga disiplin diri karena ancaman tetap ada.

Sepanjang acara, Tuhan menganugerahkan cuaca yang baik. Seminggu saya di kampung istri, turun hujan hampir tiap hari, bahkan hingga dua hari berturut-turut menuju hari-H. Bagaimana kalau saat acara turun hujan...? Terus berdoa! Dan betapa baiknya Tuhan, meski malamnya sampai subuh masih turun hujan, menjelang jam 6 reda sampai malam!

4. Bapak-ibu dan adik datang ke Medan, kembali dengan selamat

Pekerjaan, budaya dan kondisi perekonomian bapak-ibu tidak mengharuskan mereka naik pesawat. Baru kali ini, dalam momen pernikahanku (Desember 2020) mereka 'terpaksa' terbang. Ada rasa takut kalau terjadi sesuatu, juga cemas, "Bagaimana biayanya?", ditambah lagi harus tes kesehatan.

Lagi, dengan berkat dan pemeliharaan Tuhan, mereka boleh terbang ke Medan mengalahkan semua rasa takut dan khawatir. Hasil tes non-reaktif, selamat dalam perjalanan darat dan udara bahkan sampai kembali ke Jawa. Kini mereka punya cerita untuk dikenang dan disyukuri, 'pernah naik pesawat'.

5. Bulan madu ke Samosir

Bulan madu (honeymoon) wajar dilakukan orang yang baru menikah. Momen untuk berdua menikmati masa-masa awal berumahtangga. Pada awal 1546, honeymoon berasal dari kata Inggis kuno 'hony moone'. Hony mengacu kata honey yang berarti momen manis pasangan baru menikah. Moone juga bermakna hampir sama, waktu di mana momen manis bakal bertahan selamanya. (idntimes.com)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun