Belajar sepanjang hayat adalah belajar tanpa mengenal batasan usia sekolah. Sekalipun sudah berusia lanjut, belajar akan terus dilakukan dengan hati senang. Sekolah hanyalah ruang sekat kelas tetapi sesungguhnya jiwa yang haus akan pengetahuan menjadikan seseorang belajar sepanjang hidup.
Belajar tak hanya melalui buku yang terbuka. Belajar dari pengalaman, belajar mendengar, dan belajar berempati. Belajar bisa dilakukan kapan dan dimana saja. Metode belajar bermacam-macam, ada yang sambil mendengar musik, ada yang harus berada di ruangan sunyi, dsb.
Belajar di alam terbuka tanpa atap ruang kelas dan AC pasti menciptakan suasana belajar yang berbeda. Belajar diruang terbuka bersama makhluk hidup lainnya. Belajar menyadari betapa kita membutuhkan lingkungan alam yang sehat. Belajar beradaptasi dengan lingkungan yang baru akan menjadi tantangan tersendiri.
Belajar juga tak terbatas hanya pada mata pelajaran di sekolah. Belajar keterampilan baru, belajar berkomunikasi, belajar memasak, belajar melukis, dll pastinya akan menjadi nilai tambah. Era sekarang tak cukup hanya mengandalkan nilai ijazah sekolah.
Merdeka belajar yang menjadi jantung pendidikan nasional sekarang haruslah terus dipupuk. Merdeka bertanggung jawab yang menciptakan kebebasan para muridnya mengekspresikan idenya. Merdeka berkolaborasi, merdeka berkarya dan menentukan pilihan cara belajar yang disenanginya. Merdeka belajar yang masih berada dalam jalur kereta yang benar.
Selamat merayakan kegembiraan Hari Pendidikan Nasional, teman-teman!
Selamat berkreasi, berkolaborasi, dan berinovasi!
Mari melangkah bersama Merdeka Belajar!
