Mohon tunggu...
wandha jaya defani
wandha jaya defani Mohon Tunggu... Lainnya - wandha jaya defani

keep your spirits up

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peningkatan Pembelajaran yang Kreatif di SMPN 1 Poncokusumo

25 November 2023   21:10 Diperbarui: 5 Januari 2024   08:09 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi kelompok 13 saat ice breaking

Tugas dibuat untuk memenuhi mata kuliah Pengantar Ilmu Kependidikan

SMPN 1 Poncokusumo, Setiap orang itu unik dan mempunyai kemampuan serta karakteristiknya masing-masing. Dari yang  memahami sesuatu dengan cepat, hingga yang memahami sesuatu secara perlahan. Dari siswa yang cerdas hingga anak bermasalah.

Observasi adalah kegiatan yang sangat penting untuk keberhasilan pengajaran. Dalam hal ini saya sebagai mahasiswa  Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang melakukan observasi di SMPN 1 Poncokusumo dan menyelesaikan tugas berupa laporan observasi pembelajaran. Laporan  observasi ini dibuat untuk menyelesaikan tugas mata kuliah pengantar ilmu kependidikan.

Semoga pengamatan ini dapat memberikan gambaran kepada Anda bagaimana cara guru menyampaikan pembelajaran di kelas. Dengan begitu, kita  calon guru pasti bisa menentukan mana yang baik dan mana yang tidak baik untuk diajarkan kepada siswa kita saat kita mengajar nanti. Kegiatan dilaksanakan pada Rabu (15/11/2023).

Rumusan Masalah


1. Apa kesulitan anda saat pembelajaran berlangsung

2. Menurut anda apakah fasilitas sekolah sudah memadai dalam pembelajaran

3. Deskripsikan perasaan anda saat pembelajaran berlangsung

Tujuan

1. Untuk mengetahui kesulitan siswa saat pembelajaran

2. Untuk mengetahui fasilitas yang ada di sekolah

3. Untuk mengetahui perasaan siswa saat pembelajaran berlangsung

Manfaat Observasi

Setelah melakukan observasi di SMPN 1 Poncokusumo diharapkan kita dapat memahami bagaimana cara mengajar yang benar dan mengaplikasikannya ketika kita menjadi guru dimasa yang akan datang.

Metode

Metode yang digunakan oleh kelompok kami yaitu dengan menggunakan metode penyebaran angket kepada siswa kelas VIII.

Hasil yang kami dapatkan yaitu bahwa siswa kelas VIII mengalami kesulitan saat pembelajaran berlangsung disebabkan oleh berbagai factor yaitu :

1. Bahwa si siswa kurang focus saat mengikuti pembelajaran berlangsung

2. Suasana pembelajaran kurang mendukung

3. Pelajaran mapel tertentu yang sulit untuk masuk ke dalam otak si siswa tersebut

Respon perasaan siswa kelas VIII saat pembelajaran berlangsung dapat disimpulkan dari penyebaran angket google form bahwa siswa kelas VIII terkadang semangat dan terkadang tidak semangat dikarenakan ada mata Pelajaran yang mereka tidak sukai. Apalagi masuk jam-jam rawan seperti siang hari mereka sudah tidak focus pada mata pelajarannya dikarenakan dari berbagai siswa mereka belum makan, sudah bosan atau mengantuk.

Berdasarkan pembahasan dan uraian yang telah disajikan terdahulu, maka berikut dikemukakan kesimpulan observasi bahwa proses pembelajaran di Kelas VIII SMPN 1 Poncokusumo bahwa siswa nya masih dalam keadaan kurang kondusif. Hal ini dikarenakan guru selalu mempertimbangkan metode, model atau strategi yang tepat digunakan untuk suatu materi pelajaran didalam proses pembelajaran. Sehingga peserta didik tidak merasa bosan dalam mengikuti pembelajaran.

Dokumentasi kelompok 13
Dokumentasi kelompok 13

Dokumentasi kelompok 13
Dokumentasi kelompok 13

Dokumentasi kelompok 13
Dokumentasi kelompok 13

Saran untuk kedepannya bahwa setiap mata Pelajaran itu harus ada ice breaking agar para peserta didik tidak mudah bosan dan mengantuk apalagi kalau belum jam istirahat, di sela-sela mapel harus diterapkan ice breaking agar lebih kreatif, seru dan menyenangkan bagi siswa. 

Terimakasih untuk SMPN 1 Poncokusumo telah mengizinkan kelompok kami melakukan observasi tugas pengantar ilmu kependidikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun