2. Fase digital dan multispektral (1980-1990)
Pada masa ini teknologi penginderaan jauh berkembang kearah pengolahan citra digital. Mulai menggunakan detektor multispektral dengan berbagai panjang gelombang seperti satelit SPOT dari Prancis dan NOAA dari Amerika serikat.
3. Fase modern dan citra resolusi tinggi (2000-sekarang)
Memasuki abad ke-21 muncul generasi satelit baru seperti IKONOS, QuickBird, WorldView, Sentinel, dan TerraSAR-X, yang mampu menghasilkan citra dengan resolusi spasial tinggi. Selain itu teknologi radar (SAR) dan LiDAR memungkinkan penamatan permukaan bumi tanpa terpengaruh kondisi cuaca atau awan.
penginderaan jauh memiliki peran penting dalam berbagai bidang seperti,
1. Pengelolaan sumber daya alam. Monitoring hutan, pertanian, dan perikanan secara efisien dan berkelanjutan.
2. Mitigasi bencana. Deteksi dini dan pemantauan bencana alam seperti banjir, kebakaran hutan, dan gempa bumi.
3. Perencanaan kota dan infrastruktur: Pengawasan perkembangan kota dan pembangunan infrastruktur secara akurat.
4. Keamanan dan pertahanan: Pengawasan wilayah dan pengumpulan intelijen.
D. Sensor dan Wahana
a. Pengertian sensor