Mohon tunggu...
Ega Wahyu P
Ega Wahyu P Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Seorang pengelana dari negeri Khatulistiwa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pejabat Kampus: Antara Uang dan Jaket

2 Juni 2022   11:54 Diperbarui: 2 Juni 2022   12:15 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Setidaknya, berikan alasan yang lebih logis. Kalau hanya menyebutkan anggarannya sudah habis, mahasiswa baru pun bisa mengatakannya. Tetapi untuk sekelas pejabat kampus, tidak dapatkah mereka merincikan alasannya? Bukankah mereka adalah para ahli dalam menuliskan alasan di dalam artikel-artikel ilmiah yang terpublikasi, baik skala nasional dan internasional?

Ah, sudahlah. Berkata panjang pun tidak merubah keadaan menjadi lebih baik atau lebih buruk. Walau tidak semua kampus menerapkan uang saku bagi mahasiswa, tetapi entah mengapa kampus yang satu ini memilih menghilangkannya. 

Setidaknya dengan memberlakukan uang saku untuk mahasiswa yang akan melakukan pengabdian di kampung orang, sedikit membuat goresan senyum dan menampal luka-luka di saku mereka, terlebih bagi mereka yang menjadi perantauan, tentu program-program yang menelan biaya yang besar harus dikurangi, baik teknisnya maupun prosedurnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun