Aku pantang pisang berbuah dua kali
Manakala gaduh berkobar api
Apa mungkin masih bisa dikunci dalam hati?
Selagi kepastian terkurung dalam tangan ilahi
Menelan kesetiaan menyekap sunyi
Aku ini siput malang memang
Dari gerombolannya yang usang
Kalbu ini tersakiti mengerang luka
Hingga tinggal sepah tersisa
Apa benar cinta itu, bagai kotoran kucing berlapis coklat?
Hilang manis, timbul bau masam pekat
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!