Mohon tunggu...
Wahid Romadhoni Wicaksono
Wahid Romadhoni Wicaksono Mohon Tunggu... Guru - Guru SMP N 1 Mojolaban

Guru bahasa Indonesia di SMP N 1 Mojolaban yang sedang belajar menulis di media massa.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menyenangkan, Berpuisi dengan Karyawisata

9 Desember 2022   22:48 Diperbarui: 9 Desember 2022   23:22 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Halo sahabat kompas,

Salam literasi,

Saya akan berbagi pengalaman terbaik saat melakukan pembelajaran di SMP Negeri 1 Mojolaban tempat saya mengajar. Peserta didik yang terlibat adalah kelas 8D. Praktik pembelajaran yang saya lakukan tentang menulis dan menyajikan puisi menggunakan pendekatan TPACK, model pembelajaran project based learning, dan metode karyawisata. Materi yang saya paparkan menggunakan canva. Best practices atau pengalaman terbaik saat praktik pembelajaran saya buat menggunakan metode STAR (SITUASI, TANTANGAN, AKSI, REFLEKSI HASIL DAMPAK).

Tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik, TPACK, model pembelajaran project based learning, metode karyawisata, permainan, media canva presentation, video diharapkan mampu mengatasi kesulitan peserta didik dalam menulis dan menyajikan teks puisi. Melalui strategi pembelajaran tersebut peserta didik dapat menemukan ide atau gagasan, menulis dan menyajikan teks puisi dengan jujur dan tanggung jawab.

SITUASI

Bagaimana kondisi yang menjadi latar bekakang masalah?

  • Guru belum maksimal menggunakan model pembelajaran yang inovatif
  • Guru kurang maksimal dalam menerapkan teknologi (pemanfaatan pendekatan TPACK)
  • Guru belum menggunkaan media pembelajaran yang menarik.
  • Guru masih mendominasi penggunaan metode cermah dan kurang memberikan contoh pemodelan.

Apa manfaat pembelajaran ini? Praktik ini penting untuk dibagikan karena dapat menimbulkan dampak bagi saya dan orang lain dalam proses pembelajaran yaitu:

  • Penggunaan model pembelajaran PJBL, peserta didik sangat antusias dalam mengikuti proses pembelajaran mulai dari kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
  • Model PJBL dikombinasikan pendekatan saintifik, TPACK, karyawisata, diskusi, tanya jawab, permainan menjadikan pembelajaran lebih bervariasi dan menarik.
  • Menggunakan canva presentation dan tayangan video pembacaan puisi, video lucu pembelajaran lebih menarik, inovatif dan tidak monoton sehingga menarik perhatian peserta didik dan tidak membosankan.
  • Pembelajaran berpusat pada peserta didik dan guru berperan sebagai fasilitator dan motivator.
  • Saat proses pembelajaran berlangsung peserta didik lebih fokus.
  • Tercapainya tujuan pembelajaran sesuai dengan yang direncanakan.

Apa peran dan tanggung jawab saya pada pembelajaran ini? Peran tanggung jawab saya dalam praktik ini yaitu:

  • Melakukan revisi perbaikan rencana pembelajaran PPL 4 berdasarkan hasil diskusi dan presentasi yang sudah dilakukan.
  • Mengunggah perangkat pembelajaran PPL 4 di LMS.
  • Menentukan jadwal PPL 4 dan membuat ruang vicon.
  • Menyiapkan media pembelajaran yang menarik
  • Mengondisikan peserta didik untuk melaksanakan PPL 4.
  • Melaksanakan PPL 4 berdasarkan perangkat pembelajaran ke 4.
  • Merekam dalam bentuk video proses pelaksanaan PPL 4.
  • Mengunggah video tanpa editing (original) di LMS.
  • Mengunggah video yang sudah di edit dengan durasi 15 menit pada LMS.
  • Melakukan refleksi kegiatan yang sudah dilaksanakan bersama dosen, guru pamong, dan mahapeserta didik ppg.

TANTANGAN

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut?

  • Guru belum menguasai sintakmatik model pembelajaran sehingga dalam pembelajaran belum terlaksana secara maksimal.
  • Pada saat proses pembelajaran peserta didik biasanya hanya bersikap pasif. Peserta didik belum terbiasa dengan model pembelajaran yang mengharuskan mereka untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran. Misalnya mempresentasikan, menanggapi.
  • Guru harus bisa membuat media pembelajaran yang menarik dan sesuai dengan karakteristik materi dan karakteristik peserta didik itu sendiri. Media menjadi peran penting untuk meningkatkan minat peserta didik dalam mengikuti proses belajar mengajar di kelas.
  • Pemilihan pendekatan, model, dan metode yang tepat oleh guru agar peserta didik dapat aktif dalam proses pembelajaran di kelas.
  • Selama ini metode yang dipakai guru hanya metode ceramah dan dianggap kurang bervariasi ketika belajar di kelas. Metode yang seperti itu peserta didik hanya bersikap pasif karena hanya berpusat pada guru dan bersifat satu arah saja tanpa melibatkan keaktifan peserta didik di kelas.
  • Penggunaan metode karyawisata membutuhkan waktu yang panjang dan pengawasan terhadap peserta didik karena kegiatan pembelajaran ini dilakukan di luar kelas.
  • Kualiatas atau kekuatan sinyal di ruang kelas tidak stabil.

Siapa saja yang terlibat?

  • Dosen dan guru pamong sebagai pembimbing dalam proses pelaksanaan pembelajaran PPL AKSI 4.
  • Kepala sekolah sebagai penanggung jawab di sekolah.
  • Peserta didik kelas VIII D sebagai sentral dalam proses pembelajaran.
  • Guru pengampu mata pelajaran bahasa Indonesia kelas VIII D.
  • Guru sebagai fasilitator dan motivator.
  • Rekan sejawat yang membantu terlaksananya kegiatan ini.

AKSI

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut?

  • Guru membaca, memahami sintakmatik model pembelajaran PJBL.
  • Guru memberikan motivasi kepada peserta didik berkaitan dengan keaktifan saat pembelajaran.
  • Guru harus memiliki kemauan mencari informasi, referensi untuk membuat media pembelajaran yang menarik.
  • Pemilihan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik.
  • Pemilihan model pembelajaran yang sesuai permasalahan tersebut dengan memilih model pembelajaran berbasis proyek.
  • Mempelajari metode pembelajaran dari buku maupun internet.
  • Guru mengefektifkan waktu saat pelaksanaan karyawisata di lingkungan sekolah.

Strategi yang digunakan

  • Guru menghafal, menbuat catatan sintakmatik model pembelajaran PJBL.
  • Guru memberikan reward atau penghargaan kepada peserta didik yang aktif dalam pembelajaran. Misalnya peserta didik diberi hadiah, diberi tepuk tangan, diberi tambahan nilai.
  • Guru membuat materi pembelajaran dari PPT, canva dll agar menarik. Mengunduh video pembacaan puisi sebagai pemodelan.
  • Strategi yang saya gunakan yaitu menggunakan pendekatan saintifik, TPACK, metode karyawisata, tanya jawab model pembelajaran Project Based Learning (Pjbl).

Sumber dan Materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi pembelajaran ini yaitu:

  • Kondisi guru dan peserta didik dalam keadaan sehat.
  • Ruang kelas/ laboratorium komputer.
  • Kondisi alat (proyektor, laptop, kamera, dan speaker) dalam keadaan baik.
  • Perangkat pembelajaran dan media pembelajaran telah tersusun dan siap untuk digunakan.
  • Koordinasi dengan rekan guru/sejawat dalam  pengondisian praktik pembelajaran.
  • Aplikasi pendukung dalam pelaksanaan praktik pembelajaran (youtube, Ms. Word, canva presentation dan google).

REFLEKSI HASIL DAN DAMPAK

Dampak dari aksi dari langkah-langkah yang dilakukan adalah: 

  • Peserta didik lebih bersemangat mengikuti proses pembelajaran di kelas dan luar kelas. Pemaparan materi menggunakan canva berbasis audio visual. Dalam proses pembelajaran di kelas peserta melihat video lucu, video pembacaan puisi, permainan, mengerjakan lembar kerja peserta didik, membaca puisi sedangkan di luar kelas peserta didik berkeliling dan mengamati lingkungan sekolah untuk menemukan ide dalam menulis puisi.
  • Proses pembelajaran sesuai dengan desain yang telah direncanakan dan runtut, sudah menerapkan pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran Pjbl, peserta didik mengikuti pembelajaran dengan aktif, kreatif, dan berpikir kritis.
  • Hasil dari langkah-langkah yang diterapkan sangat efektif karena terlihat dari keaktifan dan antusias peserta didik dalam mengikuti pembelajaran. Terlihat juga peserta didik dapat lebih memahami materi yang telah diajarkan.
  • Hasil proyek yaitu berupa puisi yang dibuat peserta didik dan hasil kinerja berupa pembacaan puisi oleh peserta didik.
  • Peserta didik merasa senang dengan pembelajaran yang menggunakan media canva, video, permainan, dan karyawisata.

Respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan adalah: 

  • Rekan sejawat memberikan apresiasi yang sangat bagus terkait dengan strategi pembelajaran yang saya terapkan. Penggunaan model pembelajaran pjbl dipadukan dengan metode karyawisata menjadi daya tarik. Rekan sejawat yang lain dapat mencontoh praktik pembelajaran yang telah saya lakukan. Terlihat juga pada peserta didik yang menjadi terbiasa mengikuti pembelajaran yang berbasis HOTS.
  • Respon positif dari dosen pembimbing dan guru pamong bahwa pembelajaran yang dirancang sudah sesuai dan sistematis dengan rencana pembelajaran yang sudah dibuat. Penggunaan media pembelajaran dengan canva, tayangan video sebagai pemodelan, adanya permainan membuat puisi juga mendapatkan apresiasi yang bagus.

Hal yang menjadi faktor keberhasilan yaitu perencanaan pembelajaran yang matang, kerjasama dari semua pihak, desain perencanaan sesuai sintakmatik, jadwal yang tepat dan dukungan semua warga sekolah serta sarpras yang memadai. Selain itu, faktor dari komunikasi efektif untuk membangun kedekatan dengan peserta didik.

Pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut adalah pembelajaran yang dapat diambil adalah guru harus konsisten dalam melaksanakan pembelajaran berbasis masalah agar peserta didik terbiasa dan mampu mengikuti pembelajaran dengan antusias dan penuh semangat. 

Sebagai seorang pendidik harus selalu mengembangkan kompetensi agar dapat  menerapkan model pembelajaran yang berpihak kepada peserta didik dalam bentuk pembelajaran/praktik baik kemudian menyebarkan kepada rekan guru lain di seluruh Indonesia melalui media sosial atau platform merdeka mengajar.

Terima kasih,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun