Harry juga mengatakan berdasarkan hasil survei di Indonesia, pengguna media sosial yang aktif sperti facebook, twiter dan lain sebagaianya sebanyak 160 juta. Namun penyandang disabilitas yang dapat memanfaatkan internet hanya 8,5 persen.
Hal itu, sebutnya, menunjukkan adanya ketimpangan yang perlu diatasi bersama. Karena itu upaya untuk mengatasi ketimpangan tersebut perlu dilakukan dengan berbagai strategi digitalisasi dan perluasan media massa bagi penyandang disabilitas.
"Oleh karena itu kami sangat mengapresisasi atas lahirnya pedoman pemberitaan yang ramah lingkungan disabilitas," ucapnya.
Menurutnya, hal itu menunjukan insan pers dan media massa memiliki kepedulian terkait pemberitaan penyandang disabilitas saat ini.
Luncurkan 4 Buku
Tepat pada Hari Jadi ke-33, Lembaga Pers Dr. Soetomo (LPDS) meluncurkan empat buku jurnalistik yang berisi karya para pengajar dan alumni.
Empat buku tersebut antara lain berjudul; 1. LPDS 33 Tahun Mengabdi, Bunga Rampai Peradaban Kewartawanan. 2. Saya Wartawan Kompeten, Petunjuk Praktis UKW Berwawasan Kebaruan; 3. Bukan Demagog: Pers Merawat Kepercayan Publik, dan 4. Rumah Kami LPDS, Cerita Alumni tentang Lembaga Pers Dr. Soetomo.
Direktur Eksekutif LPDS, Hendrayana, dalam sambutannya pada peringatan HUT ke-33 LPDS, berharap keempat buku itu dapat memberikan kontribusi untuk meningkatkan wawasan dan kapasitas wartawan di tanah air.
Pada diskusi yang menampilkan beberapa narasumber dari sponsor, penyandang disabilitas dan wartawan senior itu, panitia juga mengumumkan nama-nama pemenang Lomba Karya Tulis; Disabilitas dan Media Massa. (Kia Rukiah)