Mohon tunggu...
Viona Kesya Sundari
Viona Kesya Sundari Mohon Tunggu... Mahasiswa - SV IPB

JMP '58

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Manajemen Waktu dalam Belajar

16 Juli 2021   16:52 Diperbarui: 16 Juli 2021   17:49 2991
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Manajemen waktu, menurut Atkinson dilansir pada Gramedia.com, adalah suatu jenis keterampilan yang berkaitan dengan berbagai bentuk upaya dan tindakan individu yang dilakukan dengan terencana agar seseorang mampu memanfaatkan waktu sebanyak mungkin. Manajemen waktu merupakan penjadwalan, pengelompokan, dan penilikan terhadap produktifitas waktu. 

Adanya manajemen waktu akan membantu proses pengerjaan menjadi lebih efektif dan efisien. Efektifitas bisa diamati dari bagaimana tercapainya tujuan untuk memanfaatkan waktu sebagaimana yang telah dijadwalkan sebelumnya. Sedangkan efisiensi bisa diamati dari bagaimana sesuatu itu dilakukan dengan waktu yang lebih singkat atau boros. Manajemen waktu ini sangat penting diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. baik untuk kepemimpinan, bekerja, menjalankan bisnis, dan belajar. 

Tak hanya orang dewasa, pelajar dan mahasiswa juga perlu memahami dan berlatih mengatur waktu dalam belajar. Membagi waktu antara belajar, mengerjakan tugas, membantu orang tua di rumah, mengembangkan bakat dan hobi, dan lain-lain. Jika sejak dini kita kesulitan dalam mengatur waktu, maka ketika dewasa nanti di dunia kerja akan lebih banyak kesulitan dan kerugiannya, seperti kesulitan dalam mengerjakan tugas dengan waktu yang sedikit, panic attack yang mengganggu kegiatan lain, perubahan suasana hati yang mengganggu rekan kerja, dan lain sebagainya. Semenjak adanya pandemi Covid-19, banyak pelajar dan mahasiswa yang merasa kesulitan dalam proses belajar daring. 

Berikut beberapa cara mengatur waktu dalam belajar dengan baik menurut Abror (2020). Pertama, menyusun agenda harian. Tujuannya adalah untuk mempermudah dalam menentukan waktu ketika belajar, bermain, dan membantu orang tua di rumah. Jangan lupa untuk menyeimbangkan agenda antara belajar dan bermain agar tidak cepat jenuh dan bosan. 

Kedua, membuat target belajar. Tujuannya adalah agar proses belajar bisa lebih fokus dan terarah. Ada 2 cara untuk membuat target belajar, yang pertama amati daftar isi buku pelajaran selanjutnya tetapkan materi apa yang akan dipelajari lalu buat gambaran umum dari materi pelajaran tersebut. Kedua, buatlah pemetaan tentang konsep materi yang akan dipelajari. Dengan begitu, proses belajar akan lebih mudah dan efisien. Selanjutnya, menentukan waktu luang. 

Hal ini akan membantu keefektifan proses belajar karena terlalu lama belajar tidak baik yang akhirnya membuat cepat lelah dan bosan. Perlu adanya selingan seperti mendengarkan musik, menikmati camilan, menonton film, dan sekadar meregangkan otot. Dengan bersantai sejenak dapat membuat tubuh dan pikiran menjadi lebih segar dan fokus. 

Jadi tidak ada salahnya bersantai sebentar di selasela proses belajar. Keempat, pilihlah metode belajar yang sesuai. Ada beragam metode belajar yang bisa diterapkan, seperti metode belajar pomodoro dan metode belajar mind mapping. Metode belajar pomodoro adalah metode yang cukup efektif yang ditemukan oleh Francesco Cirillo pada tahun 1980-an. Metode pomodoro ini dibagi menjadi 4 interval, setiap interval dibatasi selama 25 menit yang akan diselingi waktu untuk istirahat selama 5 menit. 

Sedangkan metode belajar mind mapping merupakan metode yang dibuat dengan memetakan materi dalam bentuk grafis. Kemudian, bisa juga menerapkan kedisiplinan dan konsistensi serta mengevaluasi agenda dan hasil target belajar selama satu minggu. Dengan adanya kesadaran diri untuk mulai mengatur waktu dalam belajar maka tekanan-tekanan yang ada kala pandemi ini akan berkurang. 

Hal ini juga akan membantu para pelajar dan mahasiswa untuk lebih relaks, terpusat pada akademik, dan terkontrol. Kadar stress yang dialami para pelajar dan mahasiswa akan berkurang. Selain itu, hasil pembelajaran akademik sekolah juga akan meningkat. Terutama untuk pelajar yang akan memasuki jenjang selanjutnya seperti siswa kelas 6 SD, siswa kelas 9 SMP, siswa kelas 12 SMA, dan mahasiswa tingkat akhir. Sehingga sangat disarankan untuk para pelajar dan mahasiswa agar mulai belajar manajemen waktu dalam belajar demi masa depan yang lebih baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun