Mohon tunggu...
Vincent Setiawan
Vincent Setiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknik Elektro President University

Mahasiswa Teknik Elektro President University

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Bentuk Cinta yang Tertinggi

26 Februari 2021   09:34 Diperbarui: 26 Februari 2021   09:45 1066
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Cinta adalah hak seluruh mahluk di alam semesta ini. Mulai dari yang paling kecil hingga yang terbesar, semua memerlukan cinta untuk terus berkembang biak dan hidup. Bahkan di beberapa kisah, terdapat cinta beda alam.

Cinta pun layak untuk dialami oleh semua insan, entah itu si kaya atau si miskin. Si pintar ataupun si bodoh. Si manis ataupun si buruk rupa. Si hebat ataupun si pecundang, semuanya layak mendapatkan cinta, mengalami cinta, dan memberikan cinta.

Cinta pula adalah hal yang paling adil di dunia. Semua orang, baik yang jahat ataupun yang baik tetap bisa merasakan cinta. Entah seberdosa apapun kamu, entah sesuci apapun kamu, akan tetap ada cinta yang bisa kamu rasakan dan kamu berikan. Cinta pun tidak menghukum ataupun memberikan reward kepada orang yang memilikinya. Ia benar-benar netral.

Lantas, kita bertanya-tanya, jikalau semua orang bisa memberikan, mendapat, dan mengalami cinta, apa yang menjadi pembeda di antara mereka? Apakah cinta yang diberikan oleh kalangan bangsawan jauh lebih baik daripada yang diberikan oleh kalangan pengemis? Apakah cinta yang diberikan oleh seseorang yang jenius jauh lebih elegan dibandingkan yang diberikan oleh si bodoh?

Sesungguhnya, itu semua tidaklah benar. Kualitas cinta tidak ditentukan oleh kuantitas cinta itu sendiri. Tidak pula ditentukan oleh siapa yang memberi cinta tersebut. Tidak pula ditentukan oleh waktu cinta itu diberikan. Tetapi, yang menentukan kualitas cinta adalah bentuk daripada cinta itu sendiri.

Menurut pepatah cina, "Cinta layaknya seseorang yang menggenggam pasir, semakin kau pegang erat semakin ia berkurang." Apa arti daripada pepatah ini ? Arti dari pepatah ini adalah ketika kita mencintai seseorang, mencintai sebuah tanaman ataupun hewan, ataupun sebuah barang, hal yang harus kita lakukan adalah melepaskannya, membiarkannya sebagaimana adanya, membiarkan ia terus berkembang dan memeliharanya. Sehingga, mengekang, mengatur, serta mengenggamnya terlalu erat bukanlah bentuk cinta yang sesungguhnya. Jikalau anda mencintai dengan cara mengenggam, mengatur, mengekang objek cinta anda, maka sesungguhnya anda bukan sedang mencintai, melainkan sedang berjalan menuju kepada tahta seorang tirani.

Bentuk cinta yang tertinggi adalah melepaskan. Layaknya sebuah burung yang berada di dalam sangkar, bentuk cinta tertinggi kita kepadanya adalah membiarkannya untuk hidup bebas di sekitar kita, bukan mengurungnya di dalam sangkar yang sempit. 

Bentuk cinta yang tertinggi ini memang hanya bisa dijalankan jikalau kita telah menjalankan filosofi cinta ala Gerald G. Jampolsky, yaitu, letting go of fearatau dengan kata lain, melepaskan ketakutan kita terlebih dahulu.

Ketika anda memelihara bunga pun, anda tidak akan memetik bunga yang paling anda sayang. Tetapi, anda akan menjaga, merawat, serta membiarkan bunga tersebut untuk terus berkembang sehingga anda bisa terus mencintai dan memandangi bunga tersebut.

Seorang orang tua yang mengatur anaknya terus menerus hingga sang anak beranjak dewasa hanya akan membuat sang anak menjadi manusia yang tidak bisa berkembang. Sedangkan orang tua yang membebaskan, ia sedang memberikan ruang kepada anaknya untuk terus berkembang dan bergerak maju. 

Begitupun dalam hubungan anda, ketika anda menjadi posesif, sesungguhnya anda hanya akan mengundang kehancuran ke dalam hubungan yang anda bangun. Anda sedang membatasi hubungan anda untuk berkembang dan naik level ke tingkat yang selanjutnya. 

Tetapi, ketika anda melepaskan dan membebaskan pasangan anda untuk melakukan apa yang ia mau, apa yang ia suka, apa yang ia ingin untuk ungkapkan, anda sebenarnya sedang membuka jalan untuk membawa hubungan anda menjadi jauh lebih besar lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun