Mohon tunggu...
Vincent Aditya
Vincent Aditya Mohon Tunggu... Desainer - Creative Manager and Graphic Designer | M.M. in Marketing Management

Creative Manager and Graphic Designer | M.M. in Marketing Management | Writes about creative art and design, marketing and branding.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

6 Tips Membangun Identitas Merek yang Kuat dan Menarik

2 Agustus 2021   14:16 Diperbarui: 2 Agustus 2021   14:59 1053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Membangun citra merek (brand image) dari bisnis Anda sampai bisnis Anda memiliki kualitas kesadaran merek (brand awareness) yang baik dan menjadi merek top of mind di benak konsumen menjadi goal dari setiap pemilik bisnis. Namun, untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan proses branding yang panjang dan perencanaan yang baik di tahap awal pembangunan merek dari bisnis Anda.

Brand-brand besar di dunia yang masih bertahan sampai sekarang dan menjadi top of mind di benak konsumen merupakan hasil dari proses branding & marketing yang baik dan perencanaan merek yang tepat di awal serta evaluasi terus menerus untuk memperbaiki serta memperkuat citra merek dari brand tersebut. 

Di tengah gempuran dari berbagai merek yang telah ada di pasaran, salah satu strategi yang dapat Anda gunakan adalah membangun identitas merek (brand identity) Anda dengan baik. Identitas merek yang memiliki kesatuan baik secara komunikasi maupun secara visual dengan bisnis Anda akan membuat merek Anda bisa menonjol (stand out) dari merek-merek kompetitor yang sudah ada di pasaran. 

Sebaliknya, identitas merek yang dari awal sudah membingungkan konsumen dan tidak memiliki kesatuan dengan bisnis Anda, dapat membuat siklus hidup merek Anda di pasaran menjadi pendek yang dapat menimbulkan kerugian bagi bisnis Anda.

Mengutip dari buku Branding for Dummies, identitas merek (brand identity) dapat di definisikan sebagai berikut:  

Nama dan tanda visual yang mempresentasikan merek Anda, biasanya berupa logo, simbol, atau tipografi yang unik, serta semua elemen pengenal lainnya termasuk warna, bentuk kemasan, bahkan suara dan bau yang terkait dengan merek Anda.

Dari definisi di atas, jika sebuah merek dianalogikan dengan kepribadian seorang manusia, maka identitas merek adalah bagaimana cara kita berkomunikasi dengan orang lain, pilihan gaya berpakaian kita, parfum yang selalu kita gunakan, sampai karakter dari kepribadian kita yang kita tunjukkan kepada orang-orang di sekitar kita sehari-hari. 

Semuanya itu merupakan identitas dari kepribadian kita yang dapat tertanam dalam benak orang-orang di sekitar kita.

Mengutip dari buku Teknik Mengelola Produk & Merek karangan Christina Ariadne Sekar Sari, ada 6 tips yang dapat kita gunakan untuk membangun identitas merek yang kuat dan menarik:

1. Mudah diingat

Photo by Pawel Czerwinski on Unsplash
Photo by Pawel Czerwinski on Unsplash
Identitas merek yang baik adalah identitas merek yang mudah diingat dalam benak konsumen. Sebagai contoh dalam pemilihan nama dari merek kita, pastikan nama yang akan kita pilih mudah dikenali, gampang diucapkan, serta mudah diingat oleh konsumen. Pemilihan warna sampai gaya komunikasi (brand voice) dari merek kita juga harus menarik dan mudah dicerna dalam memori konsumen.

2. Memiliki makna  

Photo by Bradley Pisney on Unsplash
Photo by Bradley Pisney on Unsplash
Identitas merek yang kuat adalah identitas merek yang memiliki makna yang jelas bagi konsumen dari mereknya dan tidak membingungkan konsumen. Sumber makna dari merek ini biasanya berasal dari visi dan misi dari bisnis merek tersebut ataupun brand essence (jiwa dari merek). Selain memiliki makna yang jelas dan tidak membingungkan konsumen, identitas sebuah merek juga harus mampu membujuk konsumennya. 

3. Menarik

Photo by Pass the Honey on Unsplash
Photo by Pass the Honey on Unsplash
Membangun identitas merek yang menarik dapat kita lakukan dengan pemilihan visual maupun gaya komunikasi verbal yang estetis dan komunikatif. Mulai dari pemilihan warna, musik ataupun suara, bau yang akan menjadi identitas merek kita, pastikanlah identitas merek tersebut menarik bagi panca indera manusia, hal ini akan membuat konsumen tertarik untuk mengenal lebih jauh mengenai merek kita. 

4. Mudah ditransfer 

Photo by Julian O’hayon on Unsplash
Photo by Julian O’hayon on Unsplash
Identitas merek yang baik adalah identitas merek yang mudah ditransfer terutama jika Anda berencana untuk memperluas lini atau kategori produk dari merek Anda. Identitas merek yang mudah ditransfer akan membuat merek Anda mudah untuk menjadi merek global yang mampu melewati batas geografi dan budaya. 

5. Fleksibel (dapat disesuaikan)

Photo by Edi Kurniawan on Unsplash
Photo by Edi Kurniawan on Unsplash
Jika kita melihat sejarah dari brand-brand besar dunia yang masih bertahan sampai sekarang, brand-brand tersebut sering melakukan pembaruan ataupun peremajaan desain logo dan identitas mereknya. Hal ini dapat dikarenakan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah perubahan zaman, teknologi, dan selera konsumen. 

Oleh karena itu, kita harus selalu melakukan riset dan evaluasi dari identitas merek kita dari waktu ke waktu, apakah masih sesuai dengan selera konsumen dan perubahan zaman atau sudah ketinggalan dan perlu diubah.

6. Terlindungi  

Photo by Romain Dancre on Unsplash
Photo by Romain Dancre on Unsplash
Guna membangun identitas merek yang kuat bagi bisnis Anda, identitas merek Anda harus terlindungi terutama dari sisi legal dan terhadap persaingan kompetitor Anda. Terutama jika produk atau jasa dari bisnis Anda sudah Anda pasarkan dan mulai dikenal oleh konsumen. 

Segera daftarkan identitas merek Anda pada Ditjen HKI agar mempunyai kekuatan hukum (legal) yang kuat. Baik itu logo, nama, slogan, dan sebagainya. 

Nah, sekarang Anda telah mengetahui tips-tips untuk membangun identitas merek dari bisnis Anda, yuk mulai rancang dan buat identitas merekmu dengan baik. Selamat berkarya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun