Mohon tunggu...
Vina Fitrotun Nisa
Vina Fitrotun Nisa Mohon Tunggu... Penulis - partime journalist

Senang bercerita

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Saatnya Indonesia Praktikkan Diplomasi Ala MLM dalam Presidensi G20

31 Juli 2022   20:59 Diperbarui: 31 Juli 2022   21:22 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: setkab.go.id

Oleh karenanya, diperlukan pendekatan yang tepat agar penduduk di negara G20 dapat meluaskan pemahaman ini kepada negara lainnya. Dalam hal ini Indonesia dapat meniru model diplomasi ala Multi Level Marketing (MLM). Perbedaanya, jika dalam bisnis model ini digunakan untuk orientasi profit, dalam diplomasi cara ini dapat dijadikan alat untuk memperluas pemahaman.

Jika diterapkan kepada masyarakat Indonesia, diplomasi ala MLM juga dapat dijadikan sarana untuk  membangun kesadaran politis dan ekonomi kepada masyarakat. Informasi yang telah tersebar dan terpahami dengan baik, akan membuat masyarakat lebih mengerti mengenai konsep transisi energi, apa tujuannya, apa keuntungannya dan apa yang harus dilakukan.

Memahamkan masyarakat sebagai penerima kebijakan sangatlah penting. Indonesia perlu memulai langkah ini agar ambisi Indonesia dapat dicapai, karena memahamkan seseorang memerlukan waktu yang tidak singkat. Namun bergitu, terdapat beberapa catatan yang perlu diperhatikan jika Indonesia mengadopsi diplomasi ala MLM kepada masyarakat Indonesia ataupun dunia internasional dalam berbagai kegiatan G20.

Pertama, Indonesia melalui panitia yang bertugas perlu memastikan agar ide atau informasi yang didapatkan seorang delegasi tidak berhenti sampai di delegasi yang hadir. Oleh karenanya Indonesia perlu memulai dan memberi contoh. Untuk memastikan informasi terus berjalan dibutuhkan pola komunikasi terstruktur yang yang dapat dimulai dengan diplomasi pra event, diplomasi dalam event dan diplomasi pasca event.

Dalam pra event, para delegasi perlu menjalin dialog dengan anggota organisasi atau pihak-pihak yang ada di tempat kerjanya mengenai isu yang akan dibahas. Dalam forum Business 20 misalnya, dimana para delegasinya adalah pihak swasta dan pengusaha, perlu melakukan dialog dengan asosiasi pengusaha di negara atau daerahnya, mengenai potensi kerjasama yang dapat dijalin hingga berbagai hambatan usaha.

Ide ini kemudian disampaikan oleh delegasi yang hadir dan dibahas dalam forum tersebut. Hasil diskusi dan pembahasan lainnya kemudian disampaikan lagi oleh para delegasi tadi kepada anggota di organisasinya. Para anggota organisasi menyampaikan kepada keluarga, teman dan organisasi lain dimana ia bergabung.

Kedua, keberhasilan dalam menerapkan pendekatan diplomasi ala MLM dalam transisi energi dapat terlihat dari semakin membaiknya sejumlah indikator seperti meningkatnya aksi dalam menjaga lingkungan di berbagai negara, peningkatan presentasi energi terbarukan dalam struktur ekonomi sebuah negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun