Mohon tunggu...
Vikri Putra Andana
Vikri Putra Andana Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Hanya ingin berbagi apa yang ada di pikiran untuk dituang menjadi tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ketika Hilang

31 Maret 2020   06:42 Diperbarui: 31 Maret 2020   06:45 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wahai kamu.
Di mana hati yang mencair ketika pertama kali hidayah itu datang?
Di mana air mata yang dulu jatuh ketika sujudmu di sepertiga malam?
Di mana mata yang tak berhenti menangis ketika kau lirihkan rangkaian doa dan rangkaian kata penyesalan atas masa lalumu?

Wahai hati. Mari kembali ke jalan orang-orang yang Allah cintai, dari-Nya kita sudah terlalu jauh berlari.

Ditulis: Jum'at, 28 Desember 2018 tanpa revisi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun