Mohon tunggu...
Vera Akira Aziza
Vera Akira Aziza Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Brawijaya

Mahasiswi Ilmu Komunikasi yang mencari posisi untuk menerapkan keahlian di bidang komunikasi, humaniora, dan seni.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Dari Desa ke Dunia Maya: Mahasiswa UB Populerkan Turonggo Mukti Budoyo Sidoasri!

28 Juli 2025   23:26 Diperbarui: 29 Juli 2025   00:25 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Anggota FBD 41 UB Bersama Ketua Turonggo Mukti Budoyo Desa Sidoasri, Pak Suharto

Foto Output CD Turonggo Mukti Budoyo
Foto Output CD Turonggo Mukti Budoyo
Output pertama adalah video dokumentasi latihan mereka pada Selasa, 22 Juli 2025, yang direkam sebagai persiapan untuk penampilan tanggal 10 Agustus. Latihan yang berlangsung mulai pukul 19.30 hingga 21.30 WIB ini mencakup empat jenis tarian. Dalam proses dokumentasi, dilakukan pula wawancara dengan tokoh-tokoh seperti Pak Eko (pembantu sesepuh), Pak Suleh (pengurus), serta dua anggota aktif, Mas Radit dan Mas Putro. Seluruh proses dokumentasi dan pengolahan video dikerjakan oleh Gaby Tifany, yang juga mengarsipkan hasil akhirnya dalam bentuk CD sebagai dokumentasi fisik.

Foto Output Poster Turonggo Mukti Budoyo
Foto Output Poster Turonggo Mukti Budoyo
Output kedua adalah poster sejarah organisasi, yang memuat informasi mengenai awal mula berdirinya Turonggo Mukti Budoyo, dikumpulkan melalui wawancara dengan anggota. Poster ini disusun dan didesain oleh Latif Prayogo, lalu dicetak dalam ukuran A3 serta dipublikasikan dalam format digital melalui Instagram resmi organisasi.

Foto Output Banner Turonggo Mukti Budoyo
Foto Output Banner Turonggo Mukti Budoyo
Output ketiga adalah desain ulang banner panggung, yang dikerjakan oleh Abyan Zahrein. Banner ini disesuaikan dengan alamat terbaru dan akan digunakan sebagai identitas visual saat kelompok tampil di luar desa.

Foto Output Stiker dan Gantungan Kunci Logo Turonggo Mukti Budoyo
Foto Output Stiker dan Gantungan Kunci Logo Turonggo Mukti Budoyo
Output keempat adalah logo organisasi yang sebelumnya belum dimiliki. Logo identitas organisasi seni Turonggo Mukti Budoyo dibuat oleh Vera Akira Aziza. Menggabungkan unsur kuda lumping dan barongan, logo ini merepresentasikan semangat juang, perlindungan, dan daya tarik seni Jawa Timur. Warna merah putih melambangkan semangat kebangsaan, sementara tulisan Desa Sidoasri dan angka Romawi MMXVII menegaskan identitas lokal dan tahun berdirinya organisasi. Logo ini kemudian dicetak dalam bentuk stiker dan gantungan kunci sebagai merchandise resmi. Melalui pembuatan logo ini, diharapkan organisasi Turonggo Mukti Budoyo semakin kuat dalam membangun citranya, dapat memperluas jangkauan promosi, serta meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap kesenian tradisional.

Terakhir, kami membuat dan mengelola akun media sosial resmi Turonggo Mukti Budoyo di Instagram dan TikTok. Akun ini menjadi wadah utama untuk mempublikasikan berbagai konten, mulai dari latihan hingga sejarah organisasi, serta menjadi jembatan informasi antara Turonggo Mukti Budoyo dengan masyarakat.

Foto Topeng Barongan Turonggo Mukti Budoyo
Foto Topeng Barongan Turonggo Mukti Budoyo
Seluruh proses ini menjadi pengalaman berharga bagi kami. Kami belajar bahwa pelestarian budaya tidak hanya dapat dilakukan melalui panggung pertunjukan, tetapi juga melalui langkah-langkah adaptif dalam memanfaatkan teknologi digital. Program ini memang sederhana, namun memiliki dampak berkelanjutan yang memungkinkan Turonggo Mukti Budoyo terus dikenal dan berkembang, bahkan setelah masa KKN kami berakhir.

Digitalisasi ini diharapkan dapat menjadi bekal penting bagi Turonggo Mukti Budoyo untuk menjangkau generasi muda, memperluas jangkauan penonton, dan memperkuat eksistensi kesenian tradisional di era modern.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun