Di era digital kini, tidak dipungkiri lagi bahwa jurnalisme semakin berkembang. Tidak lagi mengandalkan media cetak, adanya kemajuan teknologi menyebabkan jurnalisme mulai merambah mengikuti perkembangan. Maka akhirnya, lahirlah jurnalisme online dan jurnalisme multimedia. Sayangnya, masih banyak orang yang menganggap jurnalisme online dan multimedia sama saja, padahal sebenarnya mereka memiliki perbedaan yang cukup signifikan, lho! Yuk, kita cermati bersama.
Jurnalisme Online
Jurnalisme Online merupakan aktivitas jurnalistik yang dilakukan secara online berbasis jaringan internet. Menurut Pavlik (Aryani, 2011) jurnalisme online merupakan contextualized journalism atau jurnalisme konstekstual yang mengintegrasikan tiga fitur komunikasi unik: kemampuan2 multimedia berdasarkan platform digital, kualitas interaktif dalam komunikasi online, dan fitur-fitur yang didatanya (customizable features). Dalam pelaksanaannya, jurnalisme online didistribusikan secara online berbasis World Wide Web (WWW). Jurnalisme online ditempatkan di dua domain, yaitu:
- Suatu rancangan yang mencakup editorial konten hingga konektivitas publik.
- Tingkatan komunikasi partisipatoris, yakni terbuka dan tertutup.
Deuze membagi jurnalisme online ke dalam 4 jenis, yaitu:
- Mainstream news sites: Media berita online yang termasuk dalam mainstream news sites tersebar luas dan menawarkan editorial content, dari induk media juga versi web. Dalam mainstream news sites, tingkat komunikasi partisipatoris cenderung tertutup. Contohnya seperti portal berita CNN Indonesia, detik.com dan lainnya.
- Index dan category site: Untuk jenis berikut ini, lebih menawarkan link secara mendalam melalui situs berita di world wide web. Sayangnya, dalam index dan category site cenderung tidak menawarkan banyak editorial konten, tetapi lebih menyediakan ruang untuk berkomunikasi dan link terhadap publik.
- Meta dan comment sites: Situs meta dan comment sites cenderung mengenai media berita atau isu media yang sifatnya umum. Dalam jurnalisme online ini, ditawarkan editorial konten yang diproduksi dari para jurnalis, dengan membahas konten lainnya yang terdapat di internet.
- Share dan discussion sites: Terakhir, share dan discussion sites merupakan situs yang memanfaatkan teknologi internet sebagai wadah berdiskusi, bertukar ide dan mendiskusikan konten yang ada di internet bersama.
Jurnalisme Multimedia
Jadi, apakah sekarang kamu sudah mengenal tentang jurnalisme online? Maka, bagaimana dengan jurnalisme multimedia? Kali ini, untuk pemaparan jurnalisme multimedia, mari kita gunakan perumpamaan agar lebih mudah dipahami!
“Kamu sedang beristirahat di kamar, sembari bermain smartphone. Ketika sedang membuka media sosial Twitter, kamu melihat ada link berita yang tertaut dengan suatu portal berita. Kamu pun tertarik dan segera meng-click link tersebut, dan terbukalah portal berita. Terdapat foto, tulisan, dan video dalam portal berita tersebut. Inilah pengaplikasian jurnalisme multimedia dalam kehidupan sehari-hari.”