Berulang kali memeriksa hal-hal, seperti pintu terkunci.
Menghitung berulang kali.
Dampak OCD
Penderita gangguan ini seringkali merasakan dampak yang cukup berat, yang bahkan dapat mengganggu kualitas dan kelangsungan hidup mereka sehari-hari. Beberapa dampak yang mungkin dialami oleh penderita OCD meliputi:
-
Penderita tidak dapat menghadiri atau menikmati kegiatan sosial.
Hubungan penderita dengan orang lain menjadi bermasalah.
Penderita memiliki masalah kesehatan yang berhubungan dengan OCD, misalnya terkena dermatitis karena mencuci tangan secara berlebihan.
Penderita diliputi rasa bersalah, malu, atau menyalahkan diri sendiri.
Semakin penderita mencoba mengendalikannya, semakin ia merasa cemas.
Penderita akan memikirkan atau mencoba melukai diri sendiri bahkan bunuh diri.
Penanganan untuk Penderita OCD
Untuk mengurangi dampak negatif tersebut, penderita dapat menjalani beberapa jenis perawatan dan penanganan yang sesuai. Perawatan OCD umumnya melibatkan kombinasi yang meliputi terapi paparan dan pencegahan respons (ERP) serta terapi kognitif (CBT), penggunaan obat-obatan seperti selective serotonin reuptake inhibitors (SSRI), dan dukungan psikososial.
- Terapi Exposure and Response Prevention (ERP) bertujuan untuk menghadapi kecemasan yang terkait dengan obsesi dan melawan kebiasaan perilaku kompulsif.
Cognitive Behavioral Therapy (CBT) adalah jenis terapi bicara yang membantu orang mengenali cara berpikir yang berbahaya atau tidak benar sehingga mereka bisa lebih jelas melihat dan merespons situasi yang menantang. Fokus dari terapi ini adalah untuk  merubah pola pikir dan keyakinan yang terkait dengan OCD.
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!