Mohon tunggu...
Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Santri dan Mahasiswa

Mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam dan Ilmu Hukum

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Anak Mudah Jenuh Dalam Belajar?

30 Desember 2022   11:00 Diperbarui: 30 Desember 2022   10:58 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peralatan belajar/ https://id.pinterest.com/pin/606860118552230901/

Secara harfiah, jenuh adalah padat atau penuh sehingga tidak mampu lagi membuat apapun, juga dapat berarti jemu atau bosan.[1] Dalam dunia pendidikan, kejenuhan belajar adalah peristiwa negatif yang terkadang dialami siswa. Kejenuhan dalam belajar atau learning plateu adalah kondisi mental negatif yang diakibatkan rendahnya motivasi belajar, sehingga berpengaruh pada hasil belajar yang kurang maksimal. Peristiwa jenuh ini apabila dialami oleh siswa, menyebabkan kemampuan berpikir tidak bekerja dengan maksimal, sehingga dia akan merasa usahanya sia-sia meskipun telah belajar dengan intensitas waktu yang lama.[2]

Kejenuhan dalam belajar dapat ditandai dengan sering berbicara dengan teman saat pelajaran berlangsung, tidak memperhatikan guru, banyak melakukan kesalahan, tingginya absensi dll. Ketika siswa mengalami kejenuhan maka siswa cendrung tidak terfokus fikrannya untuk menyerap pelajaran yang diberikan, sehingga akan berdampak pada perkembangan sosialnya dan sering gagal dalam menyelesaikan tugas-tugas serta lalai akan tanggung jawab sebagai seorang peserta didik.[3]

 

Faktor kejenuhan dalam belajar:

Pada umumnya penyebab kejenuhan adalah karena kelelahan, sehingga menyebabkan munculnya perasaan bosan pada siswa yang bersangkutan. Menurut Soetomo (1981) kelelahan berdasarkan faktor penyebabnya ada empat macam, yakni:

 

  • Kelelahan fisik (physical/ muscular fatigue)
  • Kelelahan psikologi
  • Kelelahan mental (mental fatigue)
  • Kelelahan keterampilan (skiil fatigue)

 

Faktor kejenuhan yang disebabkan oleh kelelahan fisik dan indrawi seperti mata, telinga, tengkuk dll. Namun pada umumnya kelelahan fisik ini dapat dikurangi atau lebih mudah dihilangkan setelah siswa beristirahat dengan cukup. Misalnya; tidur nyenyak, mengonsumsi makanan dan minuman yang cukup bergizi. Sebaliknya, kelelahan mental dan keterampilan tidak dapat diatasi dengan cara sederhana. Itulah sebabnya dua jenis kelelahan ini dipandang sebagai faktor utama kejenuhan dalam belajar.

------------

[1] Perasaan kelelahan merupakan reaksi fungsionil dari cortex cerebri yang merupakan pusat kesadaran yang dipengaruhi oleh dua sistem antagonistik, yaitu sistem penghambat (inhibsi) yang terdapat dalam thalamus yang berfungsi menahan kemampuan dalam berekasi dan membuat seseorang ingin beristirahat atau tidur. Serta sistem penggerak atau aktivasi yang terdapat di dalam formatio retikularis yang bekerja merangsang pusat vegetatif untuk konversi ergotropis dalam tubuh untuk bekerja, belajar, aktifitas dll.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun