Mohon tunggu...
USWATUN KHASANAH
USWATUN KHASANAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Semester 1 UNUSA

Saya adalah mahasiswa D3 keperawatan fakultas keperawatan dan kebidanan UNUSA, semester 1.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Perawatan Pasien Demam Berdarah pada Anak

25 Oktober 2022   08:53 Diperbarui: 25 Oktober 2022   09:51 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Demam berdarah adalah penyakit yang umum di Indonesia yang disebabkan oleh infeksi virus yang dibawah melalui nyamuk yang bernama Aedes Aegypti. Demam berdarah banyak terjadi di daerah tropis dan subtropis dengan curah hujan tinggi setiap tahunnya. Namun demam berdarah paling sering terjadi di Asia Tenggara, Amerika dan beberapa daerah di Afrika.

Gejala umum yang terjadi pada pasien anak yang mengalami demam berdarah, yaitu:

1.Demam tinggi yang berlangsung selama 2-7 hari diikuti gejala sakit kepala

2. Mengalami dehidrasi

3. Badan berasa nyeri

4. Terkadang diikuti keluarnya binti-bintik merah

5. Kadar trombosit menurun

6. Hilangnya nafsu makan anak

Penyakit demam berdarah mengalami peningkatan saat memasuki musim penghujan. Karena pada saat itulah, nyamuk mulai bertelur dan bereproduksi, sehingga jumlah nyamuk pada saat musim hujan melonjak tidak terkecuali nyamuk pembawa virus dengue bernama Aedes aegypti, penularan virus ini adalah melalui nyamuk betina jenis Aedes aegypti. DBD merupakan salah satu penyebab kematian yang cukup banyak pada anak.

Dalam kasus DBD terdapat beberapa fase yang harus kita ketahui, diantaranya:

a. Fase 1(Fase Demam)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun