Mohon tunggu...
Urip Widodo
Urip Widodo Mohon Tunggu... Peg BUMN - Write and read every day

Senang menulis, membaca, dan nonton film, juga ngopi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kebaikan Menurut Al-Quran

8 Agustus 2022   15:54 Diperbarui: 8 Agustus 2022   16:00 1284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
salah satu ayat tentang kebaikan/sumber: demicoco

Kemudian tatkala dia merasa berat, keduanya (suami-isteri) bermohon kepada Allah, Tuhannya seraya berkata: "Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang SALEH, tentulah kami terraasuk orang-orang yang bersyukur." (QS. Al-'Araf: 189)

Orang-orang yang berbuat Saleh di mata Allah Swt setara dengan para nabi, orang-orang yang jujur (shiddiq), dan orang-orang yang syahid (syuhada).

"Siapa saja yang menaati (ketentuan) Allah dan rasul-Nya, niscaya mereka kelak akan bersama orang-orang yang diberi nikmat oleh-Nya, yaitu para nabi, kalangan shiddiq, syuhada, dan orang-orang saleh. Mereka adalah sebaik-baik sahabat." (Q. An-Nisa ayat 69).

#6 Al-Birr

Terakhir diksi untuk kebaikan di dalam Al-Quran adalah kata Al-Birr. Dalam kata Al-Birr ini tercakup kebaikan dari sisi Aqidah, Muamalah, Ibadah, dan Akhlak. Dapat dikatakan Al-Birr ini adalah kebaikan yang sempurna, yang paripurna.

Sebagaimana dijelaskan Allah Swt melalui firman-Nya,

"Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman  kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan salat, dan menunaikan zakat; 

dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa." (QS. Al-Baqarah: 177)

Orang-orang yang berbuat Al-Birr disebut sebagai orang yang Mabrur. Sehingga kepada setiap orang berangkat untuk ibadah haji kita selalu berdoa, 'semoga menjadi haji yang Mabrur'.

Salah satu pengertian haji Mabrur adalah,

"Rasulullah Saw ditanya tentang haji mabrur. Rasulullah kemudian berkata, 'Memberikan makanan dan santun dalam berkata.' Al-Hakim berkata bahwa hadits ini sahih sanadnya tetapi tidak diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim." (Imam Badrudin Al-Aini dalam Umdatul Qari-nya)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun