"Kalau ada bantuan peralatan dan pelatihan, tentu sangat membantu kami meningkatkan kualitas dan memperluas jangkauan pasar," harapnya.
UMKM Kokoleh juga berharap bisa menjadi bagian dari program pemberdayaan ekonomi kreatif berbasis budaya lokal. Dengan dukungan pemerintah, produk seperti Kokoleh tidak hanya bisa bertahan, tetapi juga menjadi identitas kuliner daerah yang bisa dibanggakan hingga tingkat nasional.
Menjaga Tradisi, Menggerakkan Ekonomi Lokal
Â
Kisah perjuangan UMKM Kokoleh di Sungai Miai menjadi gambaran nyata bagaimana pelaku usaha kecil berperan penting dalam menjaga warisan kuliner tradisional sekaligus menggerakkan ekonomi lokal. Inovasi rasa yang dilakukan menunjukkan bahwa produk lokal bisa tetap relevan tanpa meninggalkan akar budayanya.
      Di tengah maraknya makanan cepat saji dan produk instan, Kokoleh hadir sebagai simbol ketekunan dan kecintaan terhadap cita rasa tradisi. Harapan pelaku UMKM sederhana --- agar generasi muda tak melupakan makanan khas daerahnya dan agar pemerintah turut membantu menjaga keberlangsungan usaha kecil yang sarat nilai budaya.
Dengan semangat, kreativitas, dan dukungan yang tepat, UMKM Kokoleh di Sungai Miai bukan hanya menjaga tradisi, tetapi juga membuktikan bahwa warisan kuliner lokal dapat menjadi motor penggerak ekonomi dan kebanggaan daerah di masa depan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI