Di hari yang sama, Umsida melanjutkan penguatan jejaring internasional Umsida ke LN Gumilyov Eurasian National University (ENU).Â
"Kunjungan kerja sama ini kami lakukan tidak hanya untuk urusan akademik saja, tetapi juga sebagai ajang diplomasi budaya," ungkapnya.
Delegasi Umsida yang terdiri dari tiga mahasiswa Prodi PBI Umsida dan didampingi oleh Dr Fika, sangat antusias berbagi informasi komprehensif mengenai Indonesia.
Mereka juga memperkenalkan profil dan program unggulan Umsida kepada sivitas akademika ENU.
Selain mempererat tali persahabatan, kata Dr Fika, momen ini menjadi platform untuk memaparkan inovasi pembelajaran bahasa di era digital.
"Tujuan kami adalah untuk mengidentifikasi peluang kolaborasi penelitian yang saling menguntungkan," terangnya.
Kunjungan di ENU secara spesifik melibatkan pertemuan dengan Ketua Jurusan Philological, Baidrahmanov Dosym, bersama sejumlah mahasiswa Jurusan tersebut.Â
Dr Fika mengatakan bahwa diskusi yang terjalin dengan Ketua Jurusan Baidrahmanov Dosym menunjukkan potensi sinergi yang besar, membuka peluang nyata untuk kolaborasi riset bersama dan program pertukaran akademik di antara kedua institusi.
Pada hari terakhir rangkaian kerja sama ini, Dr Fika bersama pada dosen EAGI melanjutkan diskusi terkait kerja sama lanjutan.
Lihat juga: Kunjungan ICC Jakarta, Beri 5 Usulan Kerja Sama dengan 3 Universitas di Republik Islam Iran
"Kegiatan ini tidak hanya menandai transfer pengetahuan yang signifikan dalam pedagogi bahasa yang adaptif terhadap era digital, tetapi juga memperkuat posisi Umsida dalam peta pendidikan internasional melalui penguatan jejaring akademik di Asia Tengah," tutupnya.