Mohon tunggu...
Umi Fitria
Umi Fitria Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary Me

Seorang Ibu, wanita, teman, partner yang selalu ingin membuka hati dan pikiran untuk belajar tentang hidup. visit my blog on https://www.simpelmommy.com

Selanjutnya

Tutup

Diary

Sebait Ucapan Selamat Ulang Tahun untuk Bapak

13 Mei 2022   10:11 Diperbarui: 13 Mei 2022   12:20 649
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi ayah dan anak perempuannya (Freepik)

Happy birthday to Bapak

The man of my life

My first love, protector and someone with intention love for family

May you always be in a good health and blessed with abundance of love and happiness

A thousand words may not be enough to describe how much I adore you

You will always have my honour and respect

Kira -- kira seperti itulah status yang saya buat. Saya bukan tipe orang yang suka mengumbar status di sosial media tapi entah kenapa pada hari ulang tahun Bapak saya tahun ini saya merasa mellow, hehe. Sudah hampir setahun ini saya tidak bertemu langsung dengan beliau karena kami tinggal berjauhan dan pada lebaran kemarin saya dan keluarga belum bisa pulang kampung. Jadi, saya hanya bisa memanjatkan doa dan harapan untuk ayahanda tercinta dan semoga cepat atau lambat kami bisa mengunjungi beliau.

Berbicara tentang orang tua, khusunya Ayah di mata anak permepuan nya adalah suatu hal yang menurut saya luar biasa. Merupakan suatu pencapaian tersendiri bagi orang tua khusunya , terutama ayah saat anak perempuan nya menyayangi dan mengidolakan nya seperti yang saya rasakan.

Dari sudut pandang saya sebagai anak peremepuan, saya ingin berbagi beberapa hal yang saya rasakan yang mungkin bisa bermanfaat untuk para ayah dan calon ayah di luar sana yang menginginkan ikatan atau bonding yang kuat dengan anak, terutama anak perempuan nya.

Sosok Ayah memang tidak se dominan dan sekuat sosok Ibu bagi setiap anak karena sebagian besar waktu kita sebagai anak di masa kanak -- kanak  dihabiskan bersama dengan Ibu, pun begitu juga dengan saya dan kami bertemu dengan Ayah saat malam hari dan weekend, saya rasa sebagian ebsar anak --anak sekarang pun juga demikian. Walaupun kehadiran sosok Ayah tidak se intens Ibu, namun masih sangat membekas di ingatan saya dan mungkin juga adik -- adik saya betapa Ayah kami adalah sosok ayah yang sangat mencintai keluarga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun