Mohon tunggu...
UMI KULSUM
UMI KULSUM Mohon Tunggu... GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Saya suka bersama anak anak , senang membaca serta berharap selalu mendapat ilmu baru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Guru Penggerak: Sekolah Rakyat untuk Siapa?

19 Maret 2025   12:05 Diperbarui: 19 Maret 2025   12:05 1240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sekolah rakyat yang diprogramkan oleh pemerintah yang telah dibuka . Kini membuka polanya boarding school artinya semua biaya ditanggung pemerintah.

Untuk hasil belum bisa kita evaluasi karena bagi kita ini adalah program baru. Apa maksdunya dan apa tujuan berikutnya dengan kegiatan lainnya. Kita tahu bahwa semua program itu bagus namun tergantung pengelola yang akan menjadi subjek dan objeknya

Awal Sekolah rakyat, sudah direncanakan jauh-jauh hari oleh pemerintah, namun kita hanya baru mendengar istilah tersebut. Pemerintah selalu memberikan kabar-kabar hangat termasuk salah satunya semua honorer diangkat, termasuk sekarang banyak honorer yang telah menjadi ASN

Sebagai pendidik tugas kita adalah mengedukasi kepada masyarakat yang belum mengerti, memberitahu serta memahami makna dari program pemerintah.

Pemerintah telah melakukan efisiensi bagi dana-dana yang tidak berimbas pada negara, misalnya rekreasi dan lain-lain. Mereka yang benar-benar miskin sedang diperhatikan, fasil, guru penggarak, anak diasramahkan.

Kenapa guru penggerak difungsikan? Apakah ini salah satunya agar tidak merekreut lagi dan memakan biaya kembali.

Selain itu bagi pengajar nantinya akan mendapatkan upah yang layak di sekolah rakyat, pemerintah telah mempertimbangkan segala sesuatunya di dalam membuat program yang berskala besar maupun berpihak ke rakyat.

Pengajar yang nantinya terjaring menjadi tenaga di sekkolah rakyat adalah mereka yang bekja di sekolah induk. Guru penggerak ASN yang bekerja di sekolah rakyat  sudah teriakt sehingga, tenaga pengajar tersebut tidak membebani negara kembali. Mereka telah mendapat gaji rutin setiap bulannya.

Namun bagi Guru penggerak yang masih Non ASN ini menjadi peluang emas untuk mengabdi di sekolah rakyat karena mereka akan mendapatkan upah yang fantastis.

Guru Penggerak yang mengajar di sekolah tersebut selalu diberi upah atau imbalan dari pemerintah. Sekolah rakyat yang sudah menyatakan siap menurut data Kemensos ada sekitar 20 unit Jateng dan daerah lainnya.

Sekolah rakyat ini menjadi yayasan besar, seperti pondok. Dalam pembelajarannya juga menggunakan pola yang berbeda.  Misalnya guru kelas 1 memegang mapel A-Z akan mengajar di Sekolah Rakyat maka akan ada kebijakan tersendiri, meurut kabar yang beredar.

Akan tetapi untuk Petunjuk Teknis secara detailnya masih kita tunggu, semoga memberikan kemudahan untuk perekrutan guru maupun siswanya. Sehingga setiap siswa yang mendaftar akan diberi peluang sekolah dan belajar bersama.

Hal ini bisa saja kalau misalnya di sebuah sekolah mengajar di kls 1 namun terekrut menjadi tenaga pengajar di sekolah rakyat namun tempatnya jauh. Tentu saja pengajar akan merasakan dampaknya.

Sementara ini memang beberapa ada isu bahwa guru kelas wajib 24 jam. Bagi guru kelas yang mengajar tentunya ada saatnya diisi oleh guru Olahraga, Agama. Jika guru kelas tersebut berhasil lolos menjadi sekolah rakyat maka akan dikondisikan waktu dengan diketahui oleh kepala sekolah.

Program pemerintah terkait sekolah gratis ini sudah dipikirkan matang-matang oleh pemerintah. Upah yang diberikan oleh sekolah rakyat hanya tambahan saja. Apapun yang kita alami pada waktu ini kita ikuti saja aturan yang ada.

Menurut pemerintah yang disampaikan oleh presiden pada saat launching tunjangan langsung ke rekening. Presiden mengatakan bahwa semua akan dibangun setiap kabupaten kota untuk  menampung anak-anak yang kurang mampu. Demikian pula informasi ini disampaikan di masing-masing kabupaten.

Kita tunggu saja apapun syaratnya bagi pengajar untuk sekolah rakyat. Bagi guru lulusan Guru Penggerak, berkinginanan ke arah menjadi pengajar sekolah rakyat dipersilahkan saja. Sekolah ini sejalan dengan tujuan Kemendikdasmen.

Kita tetap berpikir positif terlebih dahulu. Program baru pemerintah ini yang harus didukung karena sudah dipertimbangkan dengan sebaik-baiknya. Pendidk selama ada komunikasi yang bagus akan tetap ada solusi. 


Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun