Masker Wajah dan Jenisnya
Sejak SMP aku hobi menggunakan masker wajah, sebelum mengenal masker wajah aku kerap melihat Mamak menggunakan bedak dingin.
Konon Mamak bilang fungsinya untuk menjaga kulitnya tetap bersih dan segar. Karena bedak dingin susah didapat aku beralih menggunakan masker wajah yang terbuat dari bahan alami seperti timun, tomat dan putih telur.Â
Perkembangan teknologi dunia kosmetik mengenalkan ku kepada masker wajah jenis bubuk, mirip bedak dingin hanya saja sudah lebih harum dan teksturnya lebih halus.Â
Masker Bengkoang Mustika Ratu yang dilarutkan bersama Air Mawar akan aku oles ke wajah, setelah kering aku basuh dan rasa segar menyeruak dan terasa relax setelah menggunakannya.
Beranjak SMA aku mulai mengenal masker wajah dengan jenis gel, lebih praktis tentunya. Masker Gel juga tersedia dalam berbagai varian dengan kandungan bahan alami promosinya.
Dan aku paling suka aroma masker timun, pokoknya karena hobi menggunakan masker wajah maka aku hobi mencoba berbagai jenis dan merk masker wajah.
Ada juga jenis masker "Peel off Mask" bentuknya krim dan ketika kering teksturnya menjadi semacam lakban bisa kita kelupas namun aku punya pengalaman buruk dengan Peel off Mask, entah karena terlalu banyak dan kelamaan angkat, maskernya terlalu lekat dan ketika ditarik malah melukai kulit wajahku haha.Â
Peel off mask ini bisa mengangkat komedo di wajah dan kulit wajah terasa langsung halus sih tapi karena sakit akhirnya aku kapok hehe.
Clay Mask, kalau katanya masker ini terbuat dari tanah liat dan aku kurang suka karena agak susah dibersihkan. Licin seperti tanah liat kalau basah gitu deh lengket bak tanah liat.Â
Selain itu aku pernah mencoba exfloating Mask ini aku gunakan ketika merasa kulit terlalu kusam, exfloating mask ini bisa mengangkat sel kulit mati dan setelah menggunakannya sebaiknya gunakan krim antiradiasi dan jangan gunakan krim malam setelahnya.
Semakin hari perkembangan masker wajah semakin bervariasi, bahkan beberapa tahun terakhir dengan adanya beauty blogger atau youtuber dengan berbagai reviewnya membuat orang awam memahami berbagai jenis masker wajah beserta manfaatnya. Bukan sekedar itu lewat informasi para blogger, vlogger dan youtuber kitapun bisa mempelajari berbagai kandungan dan fungsi dari sebuah masker wajah.
Sheet Mask, nah ini jenis masker wajah yang paling aku suka. Terbuat dari kertas yang dilapisi dengan serum. Di drug store banyak banget variannya baik buatan lokal maupun brand luar selalu saja ada promo menarik dan biasanya aku akan beli banyak hehe.Â
Sheet mask ini sebaiknya digunakan setelah wajah dibersihkan dan setelahnya minimal 2 jam jangan basuh wajah. Makanya aku kalau menggunakan sheet mask biasanya setelah sholat zuhur atau menjelang tidur. Setelah penggunaan nggak perlu dicuci wajahnya dan hasilnya juga langsung berasa segar serta relax.
Masker Wajah Perawatan Wajah Paling Mudah
Aku pribadi memang suka menggunakan berbagai jenis masker wajah, aku juga nggak fanatik ke satu brand, menurutku menjaga kulit wajah tetap sehat itu harus. Buat yang nggak punya budget ke klinik kecantikan maka menggunakan masker wajah adalah self care paling mudah dan murah menurutku.
Kulit wajah kita butuh dijaga apalagi kalau aktivitas kita sering di luar ruangan dan menggunakan kendaraan umum maka paparan radikal bebas bisa kita kurangi dengan menggunakan masker wajah. Dengan masker wajah kulit wajah akan bersih, sel kulit mati terangkat dan bisa membuat kulit tetap sehat.
Setelah menjadi seorang Ibu aku masih rutin menggunakan masker wajah minimal 1x seminggu, biasanya aku lakukan di jam istirahat kantor pada hari jum'at, ritualnya sholat zuhur, makan, maskeran deh hehe.
Masker Wajah dari Sampah Organik Rumah Tangga
Nah pernah nggak kehabisan stok masker Li? Pernah dong, trus nggak maskeran? Solusinya gunakan bahan yang ada di rumah saja bahkan sampah rumah tangga juga bisa kita gunakan untuk masker.
Hah? Sampah apa?
Ampas Kopi, Nah biasanya seduhan kopi di rumah nggak langsung aku buang namun aku gunakan untuk masker wajah, oleskan merata di wajah biarkan selama 30 menit atau ketika kering maka gosok perlahan sanmpai kopinya rontok baru cuci wajah dengan sabun wajah. Dijamin wajah jadi bersih deh!Â
Kekurangannya bila memiliki pori-poti besar biasanya ampas kopi bisa tersisa pada pori-pori so butuh ekstra membersihkannya setelah disabun sebaiknya gunakan cleanser ya ladeis!Â
Seduhan bubuk teh/Kantong Teh, sampah kedua adalah seduhan teh atau kantong teh jangan langsung dibuang ya bisa digunakan untuk maskeran. Kalau bentuk bubuk maka gunakan di seluruh wajah diamkan sampai 15 menit lalu bilas wajah, kalau bentuknya kantong teh ini bisa gunakan untuk kompres di area mata bisa mengurangi kantong mata.
Sampah kulit timun, kulit buah-buahan, cuci bersih kulit buah lalu haluskan dan gunakan sebagai masker dengan mengoles rata ke seluruh wajah cukup 15 menit langsung bilas deh.
Kulit telur, ini agak ribet karena harus dicuci terlebih dahulu lalu jemur hingga kering dan haluskan menggunakan gilingan obat (mortar) haluskan sampai menjadi bubuk dan basahi menggunakan minyak kelapa atau zaitun baru deh oles ke wajah. Efeknya membuat wajah lebih cerah dan segar. Kalau lagi malas menghaluskan biasanya cangkang telur cukup aku remukkan dan lempar ke tanaman yanga da di rumah bisa berfungsi sebagai pupuk bagi tanaman hehe
So far sih baru mencoba 4 sampah rumah tangga ini, mungkin kalian ada tambahan? boleh share di kolom komentar ya!
Yuk rawat wajah kalian sesederhana menggunakan masker wajah!