Mohon tunggu...
Ulfa tussolikhah
Ulfa tussolikhah Mohon Tunggu... Mahasiswa - ulfaa

nikmati prosesnya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Jenis Kondisi Siswa Berkebutuhan Khusus

7 Juli 2021   09:17 Diperbarui: 7 Juli 2021   09:21 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

5) Asperger syndrome, gangguan ini leterjadi karena kemampuan berbicaranya yang terganggu dan biasanya lebih menggunakan bahasa tubuhnya untuk melakukan komunikasi dengan yang lain.

Sindrom down merupakan kelainan genetik yang paling sering terjadi dan paling mudah diidentifikasi. Pertumbuhan terhambat dari tubuh karena Kromosom ekstra yang menyebabkan jumlah protein tertentu yang juga berkebihan hal itu juga menyebabkan perubahan perkembangan otak yang sudah tertata sebelumnya. Kelainan ini sama sekali tidak berhubungan dengan ras, Negara, agama, maupun status ekonomi sosial.

Klasifikasi sindrom down yaitu diantaranya : pertama, trisomy 21 klasik yaitu kelainan yang terjadi dimana terdapat tambahan kromosom pada kromosom 21. 94% adalah angka kejadian dari klasifikasi penderita sindrom down pada trisomy 21 klasik. Kedua, transkolasi sindrom down ini menurun dari orangtuanya. Ketiga, mosaic yaitu bterdapat beberapa sel yang memiliki kelebihan kromosom 21 dimana klasifikasi ini jarang terjadi.

Selain yang dijelaskan diatas tentang jenis kondisi siswa berkebutuhan khusus, berikut adalah jenis kebutuhan spesifik pada anak berkebutuhan khusus:

  • Disleksia

Disleksia berasal dari bahasa Yunani, yaitu "dys" yang berarti sulit dalam, dan "lex" yang artinya berbicara. Anak yang memiliki gangguan disleksia ini biasanya akan mengalami kesulitan dalam membaca yaitu kesulitan dalam hal yang berhubungan dengan kata ataupun simbol-simbol pada sebuah tulisan. Menurut Bryan dan Bryan seperti yang dikutip oleh Marcer mendefinisikan bahwa jenis kebutuhan khusus disleksia adalah kesulitan dalam mempelajari sebuah kata dalam kalimat sehingga mengalami kesulitan dalam belajar.Jenis kebutuhan khusus ini, yaitu disleksia sering digunakan dalam istilah kedokteran dan sering diikatkan dengan adanya fungsi neurofisiologis. Gangguan disleksia baisanya ditandai dengan adanya kesulitan dalam memahami berbagai macam bahasa yang berbeda salah satunya yaitu dalam maasalah membaca, menulis, dan juga kecakapan dalam mengeja kata.

  • Diskalkulia

Diagnostic dan stastitical manual of mental disorders menyatakan bahwa disleksia adalah gangguan matematika yaitu salah satu gangguan dalam belajar. Gangguan tersebut dikelompokkan menjadi empat ketrampilan yaitu diantaranya : 1) Linguistic, ketrampilan ini biasanya berhubungan dengan pemahaman istilah matematika dan juga mengubah masalah yang tertulis untuk dijadikan symbol matematika. 2) Perseptual, yaitu ketrampilan untuk mengenali dan juga mengerti simbol matematika serta mengurutkan kelompok angka. 3) ketrampilan matematika, yaitu ketrampilan dalam perkualian, pengurangan, penjumlahan dan juga pembagian dasar serta mengurutkan operasi dasar. 4) ketrampilan atemsional, yaitu ketrampilan menyalin angka dengan benar dan simbol operasi.

Sumber :

Rahma Kartika Cahyaningrum, 2012. Tinjauan Psikologis Kesiapan Guru dalam Menangani Peserta Didik Berkebutuhan Khusus pada Program Inklusi ( Studi Deskriptif di SD dan SMP sekolah Alam Ar-Ridho). Educational Psychology Journal, Vol.1 N0.1.

Agung Riadian, dkk, 2017. Karakteristik Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Dasar Negeri (Inklusi) di Kota Palangkaraya. Anterior Jurnal, Vol.17 No.1.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun