Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Logika vs intuisi

4 Oktober 2025   05:48 Diperbarui: 4 Oktober 2025   07:09 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar ; Pesan semesta

Maka intuisi sering membantu kita dalam berpikir atau dalam memecahkan suatu masalah.Ketika logika masih berputar putar atau sudah buntu maka bisa tiba tiba hadir intuisi tanpa awal kehadirannya kita rekayasa

Logika dan intuisi adalah dua element yang seperti bahu membahu membentuk pengertian,pemahaman,sampai keyakinan. Dari ilmu pengetahuan menuju keyakinan itu tidak selalu langsung dihubungkan via logika,Tapi yang paling vital menentukan keyakinan seseorang sebenarnya adalah unsur intuisi.Bermain logika semata se brilian apapun argumentasinya tidak lantas otomatis bakal yakin tanpa di seberangkan oleh intuisi.Intuisi menyeberangkan beragam data - memori- ilmu pengetahuan menuju yakin

Intuisi ini memang sangat vital dalam mengantar atau membawa pesan pesan atau informasi kedalam diri yang tidak bisa atau sulit atau terlalu rumit kalau harus melalui alur logika.Misal kita tengah berhadapan dengan persoalan mistis atau persoalan rumit atau persoalan yang logika sulit membaca atau memetakan masalahnya atau menterjemahkannya maka biasanya intuisi akan ikut bermain.

Bisa disebut intuisi kadang "merumuskan masalah secara lebih cepat" tanpa melalui alur logika yang berkelok kelok-kadang lamban-kadang berbelit belit-kadang terjerumus kedalam kebuntuan.Atau bisa disebut intuisi ibarat "alur tol" ketika jalan- alur logika mengalami kemacetan

Saya sendiri walau sering membicarakan logika tapi dlm mencari ilmu dan keyakinan lebih menyukai membiarkan intuisi yang bermain secara lebih dominan.Ini karena saya terbiasa masuk ke atau berhadapan dengan beragam persoalan kompleks.Dalam pengalaman,Intuisi dan logika bila digabung akan saling menguatkan dalam menghasilkan rumusan maupun memberi keyakinan.

Dalam persoalan keIlahian-hubungan manusia dengan Tuhan peran intuisi sangat vital dan sangat membantu karena ini persoalan kompleks yang tidak selalu bisa dipetakan dan diselesaikan melalui skema alur logika

Orang cerdas itu biasanya individu yang terampil dalam memainkan logika tapi level genius itu sebenarnya bukan hanya pintar bermain logika tapi familiar- "terbiasa bergaul" atau tidak canggung dengan intuisi.Dan pintar menggabungkan secara harmoni unsur logika dengan intuisi. Karena logika dan intuisi bukan dua element yang selalu harus dilihat dalam posisi berlawanan

Mimpi,intuisi,lupa,ingat,bisikan khayal atau bisikan pikiran negatif (sesuatu yg tiba tiba muncul misal saat pikiran kosong atau saat emosi membara) adalah contoh sekaligus bukti bahwa yang namanya alam pikiran bukan sesuatu yang sepenuhnya berada dalam kendali kita.Alam pikiran manusia sangat kompleks sehingga bisa disebut bukan sepenuhnya milik kita karena tidak sepenuhnya berada dalam kekuasaan dan kendali kita

DARIMANA MUNCULNYA INTUISI POSITIVE (?)

Kalau intuisi misal suatu yang bisa datang tanpa kita undang,tanpa kita rekayasa secara logika,lalu darimana ia datang-Apa- siapa yang menghadirkannya ?

Orang beragama wahyu itu faham apa saja entitas diluar manusia yang bisa mempengaruhi via mimpi atau intuisi, Maupun entitas yang bisa mempengaruhi via bisikan pikiran negatif atau gambaran khayal khayal yang menyesatkan.Tapi orang diluar agama tentu akan menganggap apapun fenomena yang terjadi dalam jiwa sebagai hanya "fenomena psikologis"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun