TEORI VS FAKTA
FAKTA VS TEORI
Bila segala sesuatu dapat dilihat serta difahami full secara utuh-menyeluruh tanpa ada aspek yang tersembunyi lagi maka mungkinkah lahir konsep "teori" ?
Contoh ; metamorfosis dari ulat menjadi kupu kupu itu full dapat diamati secara utuh menyeluruh tanpa ada aspek tersembunyi maka tak ada yang namanya teori metamorfosis yang ada adalah "fakta empirik metamorfosis kupu kupu"
Apa ada teori bahwa lelaki dapat menghamili perempuan atau api dapat mendidihkan air atau makan dapat mengenyangkan perut ? Tak perlu membuat teori untuk hal yang dapat di lihat dan di alami secara seutuhnya
Teori juga biasa lahir sebelum ada praktek,berteori dulu sebelum di praktekkan,Nah ketika sesuatu sudah rutin di praktekkan-sudah merupakan mekanisme umum maka label teori nya lenyap
Lantas mengapa bisa muncul istilah "teori" dan manusia biasa berteori dulu sebelum praktek dan dalam sains ada konsep serta teori dengan label obyek tertentu ?
Manusia biasa ber tori itu untuk hal yang belum dapat dilihat atau dialami atau di praktekkan secara utuh (belum faktual). Maka dari sini lahir rumus ; Teori itu suatu yang kedudukannya berbeda dengan fakta,Untuk apa memberi label "teori" pada sesuatu kalau sesuatu itu sudah merupakan fakta ? Maka tak bisa sesuatu dilabeli teori pada saat sesuatu itu sudah merupakan fakta yang utuh menyeluruh
Teori Newton ada disamping hukum Newton karena keduanya bicara aspek tak terlihat atau abstrak dibalik gerak benda benda yang terlihat,Jadi walaupun Newton mengamati benda benda yang ada secara faktual tapi aspek abstrak nya tetap perlu dijelaskan.Jadi disini-dalam kasus newton bila istilah "teori" masih ada maka itu sebagai frame-bingkai untuk menjelaskan hal yang bersifat abstrak nya,Sama dengan di sisi lain fungsi dari hukum newton
Jadi bila ada yang menyatakan "teori itu paralel-identik-bersesuaian-relevan dengan fakta" itu agak bermasalah,Karena bila sudah fakta utuh menyeluruh tanpa ada aspek tersembunyi atau abstrak ya buat apa masih dilabeli "teori".KECUALI ada bagian dari fakta itu yang masih belum dapat dilihat atau diketahui secara utuh maka masih dapat memunculkan teori
Suatu teori akan lenyap bila sudah bertransformasi menjadi
1.fakta
2.praktek
3.hukum fisika
Jadi bermasalah bila sesuatu sudah fakta yang diakui umum,sudah di praktekkan dan sudah merupakan hukum fisika deterministik tapi masih dilabeli "teori". Sebaliknya bermasalah bila masih dilabeli teori tapi sudah diklaim sebagai fakta yang dapat diamati secara utuh menyeluruh secara empirik