Mana sedikit saja ruang dalam hatimu tempat untuk Tuhan bersemayam ?
Karena seluruh ruang dalam hatimu telah kau sesaki dengan urusan urusan duniawi, sehingga tak ada sedikitpun ruang tersisa untuk Tuhan bertempat
Dan kau tak dapat mendengar bisikan bisikanNya lagi saat seperti dulu ketika duniawi mu belum menjadi penguasa atas hatimu
Urusan urusan duniawi mu itu telah sedemikian membuat riuh rendah fikiran mu dan memanaskan hatimu  sehingga kau tak dapat mendengar kala Tuhan mengetuk ngetuk pintu hatimu
Karena begitu besar rasa cintamu akan dunia ini sehingga ketika iblis datang padamu menawarkan diri sebagai penasihat atas duniawi mu itu kamu menerimanya secara begitu saja tanpa sadar akan kemana ia membawamu kelak
Kamu mempencundangi Tuhan dalam hatimu dengan menjadikan iblis sebagai penggantinya
Lalu setelah iblis menjadi penguasa atas hatimu itu maka ditutupnyalah seluruh pintu dan jendela ke arah kebaikan sehingga cahaya Ilahi tak dapat lagi masuk menerangi hatimu
Hatimu menjadi dipenuhi dengan kegelapan,tetapi iblis menghibur sekaligus menipumu dengan lentera palsu,seolah duniawi mu itu adalah cahaya kehidupanmu yang sesungguhnya
............
Sadarlah kawan, bahwa duniawi mu itu tak akan dapat mengekalkan kehidupanmu
Dan kelak kamu akan terbaring di kesunyian alam kubur tanpa sedikitpun duniawi mu itu yang dapat kamu bawa