Mohon tunggu...
Hanantyo Wahyu Saputro
Hanantyo Wahyu Saputro Mohon Tunggu... Guru - Rakyat Biasa

Guru di SMK Bina Taruna Masaran Sragen

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Super Sub di Final Liga Champions Eropa

7 Juni 2020   20:05 Diperbarui: 7 Juni 2020   20:01 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Divock Origi (Sumber Gambar: goal.com)

Babak pertama pun ditutup dengan kedudukan 2-0 untuk keunggulan Dortmund. Babak kedua dimulai, dan Juventus semakin gencar, apalagi saat itu Juventus masih diperkuat oleh Zinedine Zidane, sang maestro lapangan tengah terbaik dunia pada saat itu. 

Hasilnya Juventus memperkecil ketinggalan melalui Del Piero pada menit ke-65 memanfaatkan umpan silang Alen Boksic dari sayap kiri. Harapan Juventus pun kembali membubung tinggi. 

Namun petaka kembali terjadi, ketika Lars Ricken yang baru masuk menggantikan Stephane Chapuisat mencetak gol setelah menerima umpan terobosan, dan menendang bola lambung melewati Angelo Peruzzi, kemudian bola bersarang ke gawang Juventus untuk ketiga kalinya. Uniknya gol Ricken tersebut adalah dia ciptakan hanya berselang 16 detik sejak dia masuk ke lapangan, dan merupakan sentuhan pertamanya.

4. Sheringham - Solksjaer (Manchester United, 1999)

Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solksjaer (Sumber Gambar: talksport.com)
Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solksjaer (Sumber Gambar: talksport.com)

Final Liga Champions Eropa 1998/1999 yang mempertemukan antara Manchester United melawan Bayern Muenchen merupakan sebuah partai yang epik, dimana Bayern Muenchen yang unggul cepat melalui free kick Mario Basler pada menit ke-6. 

Selepas tertinggal satu gol, Manchester  United membombardir pertahanan Bayern Muenchen, namun  kekokohan kiper Oliver Kahn membuat segala usaha mereka kandas.

Hingga akhirnya duo penyerang Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solksjaer dimasukkan pada babak kedua, alhasil terjadi 2 gol di akhir pertandingan oleh kedua Super Sub tersebut, yang pertama adalah gol Sheringham pada menit ke 90+1 dengan membelokkan tendangan dari Ryan Giggs. 

Berselang 2 menit, tepatnya pada menit ke 90+3, berawal dari corner kick David Beckham, yang diterima dengan heading Sheringham kemudian dicocor oleh Solksjaer dan membuat skor berubah menjadi 2-1. 

Selang beberapa detik setelah gol Solksjaer, wasit legendaris Pierluigi Collina meniup peluit panjang, dan Manchester United meraih gelar juara Liga/ Piala Champions untuk kedua kalinya. Sedangkan bagi Bayern Muenchen, ini adalah kedua kalinya mereka "dibunuh" oleh Super Sub dari pihak lawan, setelah dikalahkan oleh FC Porto pada tahun 1987.

5. Vladimir Smicer (Liverpool, 2005)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun