Mohon tunggu...
Tuti Trisnowati
Tuti Trisnowati Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Teacher, Bloger. Suka kulineran, traveling. Menulis adalah salah satu cara untuk terus belajar, berkembang dan meningkatkan kompetensi diri.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Meminimalisir Kegagalan

30 Januari 2023   22:23 Diperbarui: 2 Februari 2023   00:15 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anda belajar tentang kehidupan dengan kegagalan yang Anda alami, lagi dan lagi." - Kurt Vonnegut

Pernahkah anda mengalami kegagalan?

Dalam hidup, setiap orang pasti akan pernah mengalami kegagalan dalam beberapa hal. Banyak faktor yang dapat menyebabkan kegagalan seseorang, baik berasal dalam diri sendiri (internal) maupun yang datang dari luar (eksternal).

Tak ada orang yang ingin gagal. Tetapi jika kegagalan datang menghampiri apa yang harus dilakukan?

Sejatinya, kegagalan tidak membuat seseorang patah arang. Atau berhenti mrncoba. Karena sesungguhnya kegagalan yang kita alami adalah bahan pembelajaran untuk memperbaiki usaha kita.

Karena itu penting bagi kita untuk mempelajari hal-hal yang menyebabkan kegagalan tersebut, agar kita dapat belajar dari kegagalan tersebut.

Bagaimana cara meminimalisr kegagalan?

Salah satu penyebab kegagalan adalah kebiasaan menunda-nunda waktu. Kerugian besar akibat kebiasaan menunda-nunda waktu ini amatlah besar. Diantaranya tidak dapat  mencapai target yang telah ditetapkan dan peluang di depan mata terlewatkan.

Agar kita tak lagi gagal, karena menunda-menuda waktu, setidaknya ada 4 hal yang harus dilakukan;

  • Buat langkah-langkah yang rinci untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan. Tuliskan langkah-langkah tersebut dalam notes, smartphone ataupun laptop  sebagai pengingat.
  • Kelola waktu dengan baik, dengan cara membuat target harian dan estimasi waktu penyelesaiaannya. Dengan demikian, kita dapat meminimalisir kesalahan dan kegagalan.
  • Mengatur skala prioritas untuk pekerjaan. Salah satu faktor kegagalan terbesar adalah banyaknya kegiatan dan aktivitas, sehingga membuat kita tak lagi fokus, bingung atau lupa menyelesaikan walau sudah tercatat sekalipun. Karena itu menetapkan prioritas menjadi hal pentiung yang harus ditekankan.
  • Langsung lakukan, tidak menunggu deadline. Bagi saya Jargon the power off deadline, kini tak lagi ampuh. Bagaimana kita bisa mengerjakannya di saat-saat akhir, kalau batas akhirnya saja kita salah menandai??? Karena itu, sebaiknya memang tak perlu menunggu apalagi menunda-menunda. Langsung kerjakan saja. Jika waktu yang tersedia masih mencukupi kitapun punya banyak waktu untuk memperbaiki tugas atau pekerjaan kita tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun