Mohon tunggu...
Tuhombowo Wau
Tuhombowo Wau Mohon Tunggu... Penulis

Pemerhati Pendidikan dan Pegiat Literasi Politik Domestik

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Mereka Bukan Anak Tiri di Negeri Ini!

7 Juli 2025   21:40 Diperbarui: 7 Juli 2025   22:10 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jalan poros Kembayan-Balai Sebut | Sumber foto: Halo Kalbar

Pajak mereka tidak pernah absen. Tapi kehadiran negara terus absen.

Mereka tidak meminta istana, hanya jalan yang bisa dilalui tanpa harus kehilangan nyawa. Mereka tidak menagih keistimewaan, hanya keadilan yang semestinya lahir dari janji konstitusi.

Setiap lubang di jalan itu adalah cermin dari lubang dalam nurani para pemimpin.
Setiap kubangan di depan rumah mereka adalah genangan air mata dari rakyat yang dikhianati.

Jalan poros Kembayan-Balai Sebut | Facebook/ Dedi Iskandar
Jalan poros Kembayan-Balai Sebut | Facebook/ Dedi Iskandar

Kalau miliaran dana sudah digelontorkan tapi hasilnya nihil, maka yang rusak bukan hanya jalan, tapi sistem.

Dan jika jeritan warga ini terus dibiarkan senyap, maka negara sedang memilih untuk menutup telinga dari suara yang paling jujur: suara dari bawah.

Jalan poros Kembayan-Balai Sebut | RRI.co.id
Jalan poros Kembayan-Balai Sebut | RRI.co.id

Pemprov Kalimantan Barat, dengarlah ini bukan sebagai aduan, tapi sebagai pengingat keras: bahwa kekuasaan yang abai pada penderitaan rakyat, sedang menggali kubur kehormatannya sendiri.

---

Catatan: Saya tahu persis kondisi jalan ini. Saya sudah beberapa kali ke sana, ke rumah mertua saya di Kecamatan Jangkang. Saya juga pernah tinggal di sana (di Desa Tanggung, Kecamatan Jangkang, Kabupaten Sanggau) selama 7 (tujuh) bulan, saat Covid-19 melanda negeri ini. Sebenarnya bukan cuma akses jalan, tapi banyak hal lain yang masih sangat memprihatinkan. Antara lain akses komunikasi (sinyal tidak ada), listrik "wajib" padam, dan sebagainya. Jadi, tulisan ini bukan khayalan. Ini pengalaman pribadi.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun