Oleh sebab itu persoalan dari sisi sosial-ekonomi patut dipertimbangkan secara matang. Apakah betul realisasi awal pemindahan ibu kota bakal terwujud di tahun depan sampai 2024, kita juga kurang tahu. Yang pasti prosesnya cukup panjang.
Namun apakah dengan pindahnya ibu kota akan menghilangkan 'keistimewaan' DKI Jakarta? Apakah akhirnya DKI Jakarta statusnya menjadi sama dengan provinsi-provinsi lain di Indonesia?
Menurut saya tidak. DKI Jakarta tetap istimewa karena jejaknya sebagai ibu kota sudah menempel lama di benak warga Indonesia dan dunia. Salah satunya, ikon Indonesia "Monumen Nasional" atau Monas akan tetap berada di DKI Jakarta.Â
Warga DKI Jakarta dan pengagum Monas tidak perlu berkecil hati karena monumen kebanggaan negara tidak ikut pindah. Kecuali bila ada monumen baru yang jauh lebih besar dan menarik yang akan dibangun di Kalimantan Timur.
Tulisan ini cuma opini untuk menghibur diri sendiri dan warga lainnya yang masih berat hati merelakan Kalimantan Timur menjadi ibu kota baru negara.
Semoga saya dan warga lainnya tetap cinta DKI Jakarta dan tidak berniat pindah massal ke Kalimantan Timur dalam waktu dekat.
***