Pengertian
Apa sih demensia itu? Demensia adalah penurunan sistem atau kemampuan berpikir dan ingatan pada seseorang, biasanya demensia ini terjadi pada lansia yang sudah berumur 65 tahun ke atas. Demensia ini kerap disebut dengan penyakit pikun atau pelupa. Namun demensia tidak hanya terjadi di lansia saja, remaja ataupun dewasa juga ada yang mengalaminya. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, demensia dan depresi merupakan gangguan mental yang sering terjadi pada lansia. Alzheimer Indonesia’s juga menggambarkan bahwa demensia sebagai sindrom yang menjadi payung untuk beberapa gejala penurunan fungsi kognitif.
Penyebab Terjadinya Demensia
Demensia disebabkan karena adanya kerusakan yang terjadi di sel saraf dan hubungan antarsaraf di otak. Pada artikel halodoc telah ditulis bahwa ada lima tahap perkembangan kondisi seseorang yang mengalami demensia yaitu:
1. Pada tahap pertama, fungsi otak pengidap ini masih bekerja dengan normal
2. Kemudian, mulai mengalami penurunan pada fungsi bekerja otak namun seseorang ini masih melakukan aktivitasnya dengan baik
3. Pada tahap ketiga ini, seseorang pengidap sudah mengalami kesulitan dalam menjalankan aktivitas kesehariannya namun masih di tahap awal atau tahap ringan
4. Di tahap keempat, pengidap demensia sudah membutuhkan bantuan orang lain untuk melakukan aktivitasnya
5. Kemampuan pengidap yang sudah di tahap kelima ini mengalami penurunan fungsi otak secara drastis sehingga harus bergantung kepada orang lain
Sindrom demensia ini menyebabkan penurunan pada fungsi otak seperti berkurangnya daya pikir, penurunan daya ingat, serta menurunnya daya ingat seseorang. Selain itu, penurunan daya ingat pada pengidap demensia ini dikarenakan oleh kurangnya aliran darah yang terdapat di pembuluh darah otak. Kondisi ini dapat dipicu seperti stroke, infeksi katup jantung atau gangguan pembuluh darah lainnya.
Jenis-Jenis Demensia