Apa Yang harus Istri Lakukan?
Menurut penulis fitrah dari seorang istri adalah mengurus rumah tangga, hal ini mungkin juga bisa diperdebatkan karena di era 4.0 saat ini juga menuntut adanya kesetaraan gender dan lain-lain.Â
Namun penulis tertap berargumen bahwa menjadi seorang ibu rumah tangga merupakan sebuah profesi yang berat dan mulia, karena ada ilmu management, leadership, akuntansi dll yang diterapkan dalam rumah tangga, terlebih dalam mengurus anak.Â
Si kecil yang rewel adalah sebuah konsekuensi memjadi seorang ibu, tapi bukankah ada nikmat ketika melihat si kecil bermain dan tertawa lepas.....? hal tersebut merupakan anugrah yang Tuhan berikan sebagai imbalan untuk melepaskan lelah kita dari mengurus si kecil dan yang pasti mengurus rumah tangga.Â
Jalani dengan ikhlas sembari terus belajar dari orang-orang yang sukses menjadi Ibu Rumah Tangga yang berusaha membesarkan anaknya tanpa bantuan jasa baby sitter dll.Â
Berkomunikasi yang efektif dengan suami juga bisa menjadikan solusi, gunanya untuk terus menyampaikan perkembangan dan pertumbuhan anak, sehingga suami juga dapat memahami secara garis besar pertumbuhan sang anak.Â
Hindari mengeluh yang berlebihan kepada suami, karena hal ini akan menambah beban bagi suami ketika iya menjalani pekerjaannya, ada keresahan yang muncul saat meninggalkan rumah sehingga kehilangan fokus dan menuruhkan produktifitas kerja.Â
Yakinlah dan percaya, bahwa suami yang baik akan hands on atau terlibat sesuai dengan kapasitasnya dalam mengurus anak-anak, namun bukan berarti istri memaksa suami untuk terlibat penuh dalam menurus anak-anak.
Baca Juga:Â Upgrade Dirimu Menjadi Suami Seutuhnya bagi Istri Terkasih
Apa Yang Harus Dilakukan Suami?
Sensitif akan keluhan sang istri bisa menjadi solusi atas menjawab lelahnya istri dalam mengurus rumah tangga, sedikit turunkan ego kita bahwa ada tanggungjawab berat yang sama-sama kita hadapi.Â