DFAT dan Masa Depan Pendidikan Indonesia : Dari Beasiswa Hingga Pelatihan Guru

Bantuan yang diberikan Australia melalui DFAT yang berupa beasiswa, pelatihan guru, dukungan teknis, juga memiliki dampak yang luas tidak hanya pada sektor pendidikan namun juga pada sektor ekonomi secara keseluruhan. 

- investasi pada modal manusia, dapat meningkatkan produktivitas serta dasa saing internasional 

- Pertumbuhan endogen dan spill over efek, memastikan bahwasannya pengetahuan serta inovasi dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang akan datang

- diplomasi ekonomi melalui bantuan pendidikan, digunakan untuk membuka peluang baru bagi kerjasama bilateral serta pertumbuhan perdagangan.

Bantuan tersebut bukan hanya alat sosial, namun bantuan tersebut adalah strategi yang cerdas untuk menghasilkan keunggulan komparatif dan memperkuat posisi negara di pasar global. Hal ini dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana sinergi antara pendidikan serta perdagangan bisa mendorong pembangunan nasional yang berkelanjutan.

Diharapkan dengan adanya bantuan internasional dari luar negeri salah satunya dari negara Australia dapat membuat Indonesia semakin berkembang salah satunya dalam sektor pendidikan, dikarenakan kurangnya literasi, serta pengetahuan yang luas membuat beberapa masyarakat menjadi kesulitan untuk berkegiatan. Serta diharapkan dengan adanya beasiswa dapat membantu murid yang kurang beruntung dalam ekonomi menjadi terbantu serta untuk pelatihan guru diharapkan dapat menciptakan guru-guru dengan pendidikan yang lebih luas lagi.