Harimu

Aku terus berusaha mencari kalimat indah puisi yang ingin kurangkai untukmu. Tepatnya dihari lahirmu ini.

Berusaha mengeluarkan perbendaharaan kata demi kata untuk kusampaikan padamu.

Ku ketik, terasa kurang pas. Ku hapus lagi. 

Hal yang sama kulakukan berkali-kali. Hingga ku menemukan kebuntuanku.

Ah, mungkin dirimu terlalu luas untuk kurangkai dalam susunan kata-kata menjadi sebuah kalimat.

Ah, mungkin dirimu terlalu dangkal kukenal sebab hanya beberapa tahun kita bersama-berpisah-bersama lagi-berpisah lagi, demi mencapai mimpi ditengah kerasnya kehidupan. Hingga kita tak memiliki waktu untuk bercerita bersama, berbagi pengalaman, atau bahkan sesederhana untuk jujur "aku baik-baik saja".

Namun, aku bersyukur diberi kesempatan memiliki seorang kakak laki-laki. Satu-satunya. Yang hampir 8 tahun yang lalu tidak hanya menjadi seorang kakak, tetapi juga menjadi ayah untukku sampai saat ini.

Aku tahu engkau mengalami banyak hal. Kiranya engkau semakin terlatih ditengah banyak hal yang menggoda diri untuk tertatih. 

Kiranya engkau bersuka atas hidup yang masih dianugerahiNya. 

Waktu demi waktu, perjalanan demi perjalanan, tantangan demi tantangan mari nikmati bersama Dia, Tuhan kita. Allah kita yang Hidup! 

Berharaplah saja padaNya, Ia penolong dan Allah kita.

Selamat ulang tahun untukmu. :)