Mohon tunggu...
Tri Andriansyah
Tri Andriansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa

UINSU Fakultas Ushuluddin Dan Studi Islam Jurusan Aqidah Dan Filsafat Islam

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pengantar Etika dan Estetika

11 Agustus 2020   15:44 Diperbarui: 11 Agustus 2020   15:44 10879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Filsafat kerap kali dipandang sebagai ilmu yang abstrak, padahal filsafat ini dekat sekali dengan kehidupan manusia. seperti etika dan estetika. Etika pada hakikatnya mengamati realitas moral secara kritis. 

Etika tidak memberikan ajaran melainkan memeriksa kebiasaan, nilai, norma, dan pandangan moral secara kritis. Etika mengacu kepada perbuatan dan tingkah laku manusia. 

Sedangkan estetika cabang filsafat yang berbicara tentang keindahan seperti keindahan jasmani dan keindahan rohani, keindahan alam dan keindahan seni.

Etika dan estetika akan menentukan bagaimana sikap atau tingkah laku baik, buruk, indah seorang manusia. Maka dari itu filsafat tidak akan terpisah dari kehidupan manusia.

Etika secara etimologi berasal dari kata Yunani, yakni ethos yang berarti watak kesusilaan atau adat. Secara terminologi, etika adalah cabang filsafat yang membicarakan tingkah laku atau perbuatan manusia dalam hubungannya dengan baik buruk. Yang dapat dinilai baik buruk adalah sikap manusia, yaitu yang menyangkut perbuatan, tingkah laku,

Makna etika terdapat dua bentuk arti, pertama, etika merupakan suatu perkumpulan pengetahuan mengenai penilaian terhadap perbuatan-perbuatan manusia. kedua, merupakan suatu predikat yang dipakai untuk membedakan hal-hal, perbuatan-perbuatan, atau manusia-manusia lain.

Dari pengertian diatas dapat disederhanakan bahwa etika itu ialah sebuah kajian yang membicarakan atau mengarah kepada nilai tingkah laku atau perbuatan seorang manusia. Meliputi bagaimana caranya agar dapat hidup lebih baik dengan cara menghindari keburukan.

Etika dapat dibagi menjadi etika deskriptif dan etika normatif. Etika deskriptif hanya melukiskan, menggambarkan, menceritakan apa adanya, tidak memberi penilaian, tidak memilih mana yang baik dan mana yang buruk. 

Adapun etika normatif sudah memberikan penilaian mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang harus dikejakan mana yang tidak. Etika normatif dapat dibagi menjadi etika umum dan etika khusus.

 Etika umum membicarakan prinsip-prinsip umum, seperti apakah nilai, motivasi suatu perbuatan, dan sebagainya. Etika khusus adalah pelaksanaan dari prinsip-prinsip umum, seperti etika pergaulan, etika dalam perkerjaan, dan sebagainya. Pembagian etika lainnya adalah etika individual dan etika sosial.

 Etika pada umumnya diidentikkan dengan moral (atau moralitas). Namun, meskipun sama terkait dengan baik buruknya tindakan manusia, etika dan moral memiliki perbedaan pengertian. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun