Dan pada Damar, yang bersedia menampung sisa-sisa hatiku yang tak utuh.
Cinta sejati bukan tentang siapa yang tinggal paling lama. Tapi tentang siapa yang meninggalkan jejak paling dalam.
Rey mungkin hanya datang sebentar. Tapi ia membuatku tahu rasanya benar-benar dicintai, tanpa syarat, tanpa pamrih.
Dan Damar... adalah orang yang bersedia berjalan bersamaku, bahkan ketika aku membawa luka yang tak ia ciptakan.
Itu juga bentuk cinta sejati, bukan?
Cinta yang memilih tinggal, meski tahu ada bagian hatiku yang pernah hilang di tengah gerimis dan tak pernah kembali utuh sepenuhnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
