Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Dari Piazza ke Piazza, Wisata Alun-Alun di Eropa

1 September 2020   16:44 Diperbarui: 4 Mei 2022   23:15 1010
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Piazza San Pietro, Vatican. Sumber: dokpri

Alun-alun nan luas ini telah berhasil membuat banyak pelancong dunia jatuh hati. Pecinta sejarah, penyuka arsitektur dan gaya hidup, pasti akan terpuaskan oleh penampilan alun-alun yang berada di pusat kota Praha ini. 

Bagi penulis dan ratusan thirsty travellers lainnya yang singgah di sini, segelas bir Pilsner Urquell yang bisa ditemukan di hampir semua kafe di alun-alun ini, ikut menyempurnakan episode perjalananku di awal musim gugur saat itu.

Senja di Grand Place- Brussels. Sumber: dokpri
Senja di Grand Place- Brussels. Sumber: dokpri
Ah, soal minum bir di alun-alun, tidak pas rasanya jika tidak menyebutkan dua piazza lainnya yang juga menawarkan segelas bir plus atmosfer alun-alun kelas satu. 

Yang pertama adalah Grand Place di pusat kota Brussels, ibukota Belgia. "The Grand Place is truly the most beautiful stage in the world", demikian tulis sebuah buku wisata. Dan segelas Duvel atau Leffe, bir khas Belgia, sangat pas untuk melengkapi sensasi pusat kota nan elok itu.

Alun-alun lainnya yang menawarkan kenikmatan segelas bir adalah Marienplatz yang terletak tepat di depan New Town Hall di kota Munchen, Jerman. 

Pada musim panas dengan mataharinya yang cukup terik, segelas bir Augustiner atau Erdinger sanggup membuat penulis melupakan dentangan Glockenspiel yang telah membuat kagum jutaan turis yang datang ke kota ini.

Betapapun, tidak semua alun-alun menyajikan kehangatan layaknya sebuah piazza di Italia. Paris, misalnya, mempunyai beberapa alun-alun yang cantik dan tentu saja terkenal. Sebut saja Place de la Concorde dan Place Vendome.

Place de la Concorde, tempat Marie Antoinette dipancung dengan pisau guillotine, memang cantik, tapi tidak ada kehangatan di situ. Mungkin keindahan itu hanya bisa dinikmati dari jendela Hotel de Crillon yang mewah.

Place Vendome- Paris. Sumber: dokpri
Place Vendome- Paris. Sumber: dokpri
Lalu bagaimana dengan Place Vendome? Sama saja! Ini bukanlah alun-alun layaknya sebuah piazza di Italia yang begitu merakyat dan hangat. Place Vendome adalah sebuah alun-alun yang seakan diciptakan khusus bagi the Rich and Famous, lengkap dengan hotel the Ritz yang sangat terkenal dan berbagai butik mahal di sekitarnya.

Anda juga akan menemukan banyak alun-alun yang menarik di banyak negara Eropa lainnya seperti Spanyol, Portugal, Hungaria, Russia, dll. Alun-alun tersebut sebagian besar di antaranya, bahkan sudah terdaftar dalam UNESCO List of World Heritage. 

Penulis selalu berangan-angan untuk mengunjungi semua piazza yang ada di Eropa. Dan menuliskan semua kisah romansa dengan piazza-piazza itu. Akan tetapi, jika waktu tidak memungkinkan, rasanya sudah cukup puas untuk kembali lagi ke cinta pertama di Piazza della Signoria.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun